Apa itu E-Commerce?

FAST DOWNLOADads
Download

Pengertian E-Commerce : jenis, Sejarah, Contoh dan Tokoh E-Commerce – Di Era teknologi ibarat ini menciptakan segala sesuatu yang kita lakukan itu menjadi sangat mudah.





Ini alasannya ialah ada banyak hal yang bisa dilakukan mengunakan teknologi salah satu pola nya yaitu teknologi di bidang yang bersifat online.





Sebagai contohnya yaitu membeli pakaian kini sanggup dilakukan secara online, dan kini banyak sekali e-commerce yang muncul.





Mungkin sebagian dari Anda sudah tahu apa itu e-commerce, tetapi ada juga yang belum. E-commerce ialah kemajuan bisnis yang berkembang di ketika ini.





Kehadirannya masih dianggap abnormal oleh sebagian orang. Tetapi kalau Anda masih belum mengenal apa itu E-commerce maka tidak perlu khawatir.





Selanjutnya kami akan menjelaskan mulai dari Pengertian E-Commerce, serta contoh-contoh E-commerce dan klarifikasi berikut, silakan baca artikel di bawah dengan baik.





Apa Itu E-Commerce





Di




E-Commerce ialah kawasan untuk membeli atau menjual, atau bisa di sebut juga kegiatan jual beli atau transaksi, tetapi dilakukan dengan kemudahan online.





E-Commerce sendiri mempunyai ekstensi yang berarti Perdagangan Elektronik.





Namun dalam kasus lain ada yang menyampaikan bahwa E-Commerce ialah kegiatan perdagangan yang hampir seluruhnya atau hanya sebagian yang memakai media internet yang dipakai sebagai komunikasi.





Alasan mengapa pemahaman ini menyebutkan semua atau hanya sebagian yang memakai media internet alasannya ialah dalam proses perdagangan hanya ada orang yang memasukkan internet sebagai media komunikasi dalam proses perdagangan.





Sementara itu, mereka yang menyampaikan bahwa internet itu komprehensif, yaitu, kalau dalam kegiatan perdagangan semua catatan, pengiriman, produksi, iklan, pembayaran, penjualan, semuanya memakai internet, maka itu dikatakan komprehensif.





Jenis-jenis Jenis E-Commerce





Selain pengertian di atas, E-Commerce juga sanggup diklasifikasikan ke dalam beberapa belahan yaitu Consumen to Consumen (C2C), Business to Consumen (B2C), dan alhasil Business to Business.





Berikut ini ialah klarifikasi masing-masing untuk setiap jenis di atas.





Consumen to Consumen (C2C)





Merupakan acara perdagangan ketika satu konsumen menjual jasa atau barang ke konsumen lain secara eksklusif tanpa mediator dan memakai media internet.





Business to Consumen (B2C)





Merupakan kegiatan atau transaksi yang menjual jasa atau barang kepada individu.





Business to Business ( B2B )





Merupakan kegiatan atau tranksaksi bisnis yang menjual jasa atau barang ke bisnis yang lain memakai media internet atau system elektronik.





Adanya E-Commerce diyakini bisa membawa kemajuan di dalam bidang perdagangan alasannya ialah media yang dipakai internet dan memakai alat elektronik,





sehingga tranksaksi atau kegiatan perdagangan pun bisa dilakukan kapanpun dan dimanapun sehingga lebih menghemat tempat, waktu, serta tenaga.





Tidak hanya itu alasannya ialah tranksasi nya sudah gampang maka berdampak juga pada metode pembayaran nya salah satu pola nya yaitu bisa dilakukan dengan cara transfer antar rekening bisa juga memakai kartu kredit.





Atau cara online lain yakni online banking, e-money, bitcoin, e-gold.





Sejarah E-Commerce





Awal mula e-commerce yang lahir pada tahun 1960. Saat itu sudah ada yang memulai bisnis dengan memakai Electronic Data Interchange, yang biasa disebut EDI.





Kemudian 19 tahun lalu atau tepatnya pada 1979, ASI atau American Standars Institute mulai mengembangkan ASC X12.





Fungsi ASC X12 sering dipakai untuk membuatkan dokumen antara perangkat elektronik, ini terus berkembang hingga mulai tahun 1980-an dan 1990-an mulai muncul beberapa toko online atau e-commerce ialah perusahaan terbesar, contohnya Amazon, eBay dan Alibaba muncul di Asia.





Contoh E-Commerce





Jika kita cermat sebetulnya e-commerce sudah banyak ditemukan di kehidupan sehari hari kita.





Jika kita pernah melaksanakan transaksi jual beli secara online otomatis kita pernah memakai jasa situs jual beli online, sebetulnya situs itu merupakan pola dari e-commerce.





Untuk pola situsnya kalau di dalam negeri ada beberapa macam contohnya ibarat tokopedia.com, bukalapak.com, shopee.co.id sedangkan untuk situs luar negeri contohnya yakni alibaba.com, amazon.com





Tokoh-Tokoh Penting E-Commerce





Dunia e-commerce yang telah berkembang begitu pesat sehingga bahkan ketika ini tentunya tidak sanggup dilepaskan dari tugas beberapa tokoh penting di dalamnya.





Mereka ialah orang-orang yang telah mencapai kesuksesan dan menerima laba dari kerja keras mereka di dunia e-commerce, baik di Indonesia maupun di luar negeri.





Beberapa ada yang bergelut di bidang teknologi, perdagangan, sosial, gaya hidup, dan sebagainya. Dengan cara dan visi masing-masing, mereka berhasil mencapai tujuan mereka.





Berikut ini kita akan mengenal lebih lanjut perihal 5 tokoh penting di dunia e-commerce bersama dengan cerita sukses masing-masing:





1. Jack Ma





Di




Siapa yang tidak kenal Jack Ma? Keberhasilannya sebagai pendiri e-commerce terbesar di China-Alibaba, membantu mengantarkannya sebagai salah satu tokoh paling terkenal di dunia ketika ini.





Dia juga menempati kawasan di formasi orang terkaya di Cina. Alibaba sendiri ialah situs e-commerce berbasis pasar kawasan /, di mana Alibaba menyatukan pemasok dan pelanggan untuk membeli dan menjual banyak sekali jenis produk.





Pada tahun 2003, Alibaba mendirikan situs belanja berjulukan Taobao. Di Indonesia sendiri, Jack Ma memperluas bisnisnya dengan mengakuisisi e-commerce Indonesia pada tahun 2016, yaitu Lazada.





2. Jeff Bezos





Di




Pada tahun 1994, Jeff Bezos menemukan bahwa ada potensi dalam bisnis ritel buku di Amerika Serikat.





Masalahnya ialah ketika tidak ada katalog lengkap. Kemudian ia juga mempunyai wangsit untuk menciptakan situs web yang sanggup memperkenalkan semua produk buku dengan cara yang simpel dan mudah.





Berkantor sentra di Seattle, Washington, Amerika Serikat, Amazon ketika ini merupakan situs jual beli online terbesar di Amerika.





Selain buku, Amazon kini juga memperlihatkan banyak sekali barang, ibarat peralatan rumah tangga, elektronik, hingga layanan aplikasi penyimpanan data online.





3. Tony Hsieh





Di




Lahir di Amerika Serikat pada tahun 1973, Tony Hsieh berhasil menjadi jutawan di usia muda sebagai CEO Zappos.com.





Zappos sendiri ialah toko sepatu dan pakaian online. Hsieh telah berguru di Universitas Harvard dan punya waktu untuk mengembangkan wangsit perihal jaringan periklanan.





Dia bersama rekan-rekannya juga telah menyiapkan beberapa perusahaan baru, termasuk Ask Jeeves, OpenTable, dan alhasil Zappos.





Ternyata Zappos berhasil dan bahkan mencapai pendapatan hingga $ 1 miliar pada tahun 2009. Pada 22 Juli 2009, Amazon mengumumkan akuisisi Zappos.com dengan nilai $ 1,2 miliar.





4. Samwer Brothers





Di




Marc, Oliver, dan Alexander Samwer ialah tiga saudara lelaki dari Jerman yang merupakan penggagas dan pendiri Rocket Internet. Rocket Internet ialah inkubator startup.





Mereka bertiga dikenal sebagai eksekutor yang andal, cepat, dan agresif. Rocket Internet kini mengendalikan lebih dari 140 perusahaan di 100+ negara dengan lebih dari 25 ribu karya dan nilai adonan perusahaan mencapai lebih dari US $ 4 miliar.





Rocket Internet hadir di Indonesia dengan startup Lazada, Zalora, Lamudi, Carmudi, dan juga baru-baru ini berinvestasi dalam Bridestory startup lokal.





5. Peter Thiel





Di




Keberhasilannya membangun PayPal dengan dua teman, membawa Peter Thiel sanggup mempunyai kekayaan hingga US $ 2,8 miliar. Selain sebagai CEO PayPal, ia juga seorang investor dari Facebook.





PayPal sendiri didirikan pada tahun 1998, Paypal ialah sistem pembayaran online. Selanjutnya Paypal dibeli oleh eBay seharga $ 15 miliar.





Penutup





Demikian artikel kami perihal Pengertian E-Commerce dari mulai jenis, Sejarah dan Contoh E-Commerce. Semoga artikel ini sanggup menyampaikan pengetahuan lebih kepada kita.





Terima kasih telah membaca dan hingga jumpa di artikel kami selanjutnya.





Baca Juga:









F.A.Q





Apa Itu E-commerce?

E-Commerce ialah kawasan untuk membeli atau menjual, atau bisa di sebut juga kegiatan jual beli atau transaksi, tetapi dilakukan dengan kemudahan online.

Ada Berapa Klasifikasi E-Commerce?

E-Commerce juga sanggup diklasifikasikan ke dalam beberapa belahan yaitu Consumen to Consumen (C2C), Business to Consumen (B2C), dan alhasil Business to Business.

Apa Itu Business to Consumen?

Merupakan kegiatan atau transaksi yang menjual jasa atau barang kepada individu.






FAST DOWNLOADads
| Server1 | Server2 | Server3 |
Download
Next Post Previous Post