Mengenal Fingerprint
Fingerprint: Sejarah, Pengertian, Jenis Serta Fungsi dan Cara Kerjanya – Tentu saja Anda sudah terbiasa kini dengan fitur keamanan yang canggih menyerupai sidik jari.
Sekarang banyak smartphone Android memakai fitur sidik jari di bidang keamanan mereka menyerupai menyalakan ponsel mereka dan sebagainya.
Selain itu, sidik jari juga sangat banyak digunakan, terutama di kantor-kantor yang menggunakannya untuk alat ketidakhadiran karyawan.
Tidak gila jikalau kantor sudah memakai keamanan sidik jari ini lantaran sidik jari ini tidak sanggup dipalsukan lantaran itu sebabnya banyak kantor menggunakannya untuk sistem kehadiran.
Ini lantaran sidik jari memakai sidik jari untuk pengakuan, setiap orang mempunyai sidik jari yang berbeda sehingga sulit dipalsukan.
Dan menyerupai yang Anda semua tahu, ada banyak smartphone Android dan iPhone yang sudah mulai memakai sidik jari sebagai kunci keamanan pada Smartphone.
Nah kali ini kami akan membahas perihal pengertian sidik jari beserta fungsi dan cara kerja sidik jari tersebut.
Sejarah Singkat Fingerprint
Pada tahun 1880, Dr. Henry Faulds, seorang dokter Skotlandia di Tokyo, Jepang menerbitkan sebuah artikel dalam jurnal ilmiah “Nature”.
Di mana ia membahas sidik jari sebagai alat identifikasi pribadi, dan penggunaan tinta printer sebagai metode untuk memperoleh sidik jari ini.
Pada 1882 seorang berjulukan Alphonse Bertillion, antropolog dari Prancis, menemukan metode pengukuran badan untuk membuat formula yang dipakai untuk keperluan mengklasifikasikan individu.
Formula Bertillion melibatkan pengukuran dari pecahan badan seseorang dan merekam pengukuran ini di kartu. Metode pembagian terstruktur mengenai ini dikenal sebagai sistem Bertillion.
1892 seorang berjulukan Francis Galton, seorang Antropolog dari Inggris dan sepupu dari Charles Darwin, menerbitkan buku pertama nya perihal sidik jari. Dalam bukunya, Francis Galton mengidentifikasi individualitas dan keunikan pada sidik jari.
Karakteristik unik sidik jari, menyerupai yang diidentifikasi oleh Galton, sering disebut “detail galton”.
1903 William West – Will West, ketika seorang laki-laki berjulukan Will West memasuki penjara Leavenworth, ia memakai metode menumpuk menyerupai tahanan lainnya.
Ternyata sesudah diperiksa ada satu tahanan yang mempunyai nama, wajah dan postur badan yang menyerupai dan bahkan hampir sama dengan Will West.
Ia dinamai William West ketika jutaan metode mulai dipertanyakan keakuratannya. Kaprikornus penggunaan sidik jari dalam mengidentifikasi dan mengklasifikasikan individu mulai meningkat.
Setelah 1903, banyak sistem penjara mulai memakai sidik jari sebagai alat identifikasi utama.
Jadi sanggup dibilang Will West dan William West yang membuat sistem sidik jari populer hingga kini Dr. Henry Faulds dan Sir Francis Galton yang memperkenalkan dan mengkonfirmasi keberadaan sistem sidik jari
Apa Itu Fingerprint?
Fingerprint atau sidik jari ialah perangkat elektronik yang memakai sensor pemindaian untuk mengetahui sidik jari seseorang dengan tujuan memverifikasi identitas orang tersebut.
Sensor sidik jari ini kini banyak dipakai dalam peralatan elektronik menyerupai pintu masuk, telepon pintar, ketidakhadiran karyawan dan banyak sekali perangkat elektronik lainnya yang harus mempunyai tingkat keamanan tinggi dan hanya boleh diakses oleh orang yang mempunyai izin.
Sebelum sidik jari ini ada, semua data diamankan memakai kata sandi atau sistem keamanan ID, dan beberapa juga memakai pola tertentu dalam mengamankan data.
Namun semenjak munculnya keamanan sidik jari ini menyerupai pola dan kata sandi mulai ditinggalkan dan orang-orang mulai beralih memakai sidik jari untuk mengamankan data penting.
Dahulu sidik jari ini hanya sanggup dipakai pada perangkat elektronik, tetapi seiring bertambahnya usia teknologi juga semakin canggih.
Sekarang sidik jari sanggup dipakai untuk mengamankan data yang ada di setiap Smarthone penggunanya.
Sedangkan aplikasi sidik jari pada alat ketidakhadiran karyawan dipakai untuk mencegah penipuan karyawan yang sanggup merugikan perusahaan.
Dengan sidik jari ini, setiap karyawan harus bertanggung jawab atas kehadiran mereka di daerah kerja.
Selain itu, aplikasi fitur sidik jari di pintu masuk menyerupai brankas juga sangat berkhasiat untuk meminimalkan susukan dari orang asing.
Dengan memakai sidik jari ini, hanya orang-orang tertentu yang mempunyai susukan dari pintu brankas dan hanya sanggup dibuka oleh orang-orang yang mempunyai izin. Kaprikornus keamanan barang di brankas sangat terjaga.
Jenis Serta Fungsi Fingerprint
Secara umum, sidik jari mempunyai fungsi untuk mengamankan dan sebagai media verifikasi, serta ID, kata sandi, dan pola untuk mengamankan data.
Hanya saja sidik jari memakai sidik jari insan sebagai media verifikasi. Sidik jari insan ini akan dipakai untuk ID Kunci Utama. Ada beberapa jenis serta fungsi sidik jari, menyerupai berikut ini.
1. FingerPrint pada Smartphone
Ini tidak biasa bagi kita untuk melihat Smartphone yang memakai sidik jari untuk media keamanannya.
Smartphone yang mempunyai sidik jari biasanya merupakan rilis terbaru dari smartphone menyerupai Apple, Vivo, Xiaomi, Oppo dan sebagainya.
Beberapa merek smartphone sudah mulai menanamkan sistem keamanan sidik jari di smartphone gres yang mereka buat.
Sidik jari pada Smartphone pertama kali ditempatkan di pecahan belakang smartphone.
Tetapi kini ada sidik jari yang tergabung dengan tombol beranda, jadi ini akan memudahkan pengguna untuk mengakses keamanan.
Namun tidak berhenti hingga di situ, bahkan dikabarkan bahwa kini ada Smartphone yang menggeser sensor sidik jari di bawah Lyara sehingga tampaknya lebih canggih dan modern.
2. FingerPrint Absensi
Di sejumlah perusahaan besar mereka memakai sensor sidik jari sebagai media untuk kehadiran karyawan sehingga karyawan meningkatkan tanggung jawab dan disiplin mereka.
Ini lantaran setiap sidik jari seseorang berbeda sehingga sidik jari seseorang tidak sanggup dipalsukan.
Karenanya karyawan akan melaksanakan segala upaya untuk memenuhi tanggung jawab mereka dan mencoba untuk tiba sempurna waktu ketika bekerja.
Sidik jari di kantor kini telah menjadi rujukan lengkap di kantor lain. Ini lantaran alat ketidakhadiran yang memakai sensor sidik jari sanggup menghasilkan data kehadiran yang akurat dan cukup lengkap untuk dipertimbangkan untuk pengambilan keputusan bagi manajer menengah.
3. FingerPrint Pada Brankas atau Pintu
Seperti yang telah kami jelaskan, ada juga pintu yang telah menerapkan sistem keamanan sidik jari.
Pintu yang memakai sensor sidik jari biasanya merupakan pintu khusus, contohnya pintu dari rumah glamor atau pintu dari bos.
Tetapi mungkin Anda juga sering atau tidak pernah melihat atau mendengar brankas untuk barang-barang berharga menyerupai emas, uang, sertifikat, dan sebagainya memakai sistem keamanan sidik jari.
Dulunya brankas memakai sistem keamanan pola dan kata sandi untuk mengamankan barang-barang berharga di dalamnya, tetapi ini tidak terasa cukup aman.
Ini lantaran mungkin ada orang yang tidak bertanggung jawab berbagi kata sandi dan pola aman. Sementara itu, jikalau Anda memakai sidik jari, tidak sembarang orang sanggup membuka dan mengakses brankas.
Cara Kerja FingerPrint
Secara sederhana cara kerja sensor sidik jari ialah dengan merekam data dari sidik jari untuk pertama kali untuk dipakai sebagai referensi.
Setelah itu data dari sidik jari akan disimpan dalam basis data sebagai referensi.
Ketika ada seseorang yang ingin mengakses perangkat yang mempunyai sensor sidik jari terpasang, itu akan memindai sidik jari orang itu dan mencocokkannya dengan sidik jari di database.
Sistem akan mencocokkan apakah ada sidik jari yang sama dengan sidik jari orang yang mengakses perangkat atau tidak dalam basis data yang sebelumnya dibuat.
Jika sidik jari sama dengan di database, susukan akan dibuka. Tetapi jikalau sesudah dipindai dan tidak ada sidik jari yang sama dengan orang yang mengaksesnya di basis data maka susukan akan ditolak dan akan tetap ditutup.
Penutup
Demikian artikel kami perihal Fingerprint: Sejarah, Pengertian, Jenis serta Fungsi dan Cara Kerjanya, biar sanggup membantu dan menambah wawasan anda.
Terima kasih telah membaca dan hingga berjumpa di artikel kami selanjutnya 🙂
Baca Juga:
F.A.Q.
Fingerprint ialah perangkat elektronik yang memakai sensor pemindaian untuk mengetahui sidik jari seseorang.
Berfungsi untuk mengamankan dan sebagai media verifikasi, serta ID, kata sandi, dan pola untuk mengamankan data.
Salah satu contohnya yaitu fingerprint pada smartphone.
