Pengertian Proposal
Adakah yang tahu wacana pengertian proposal? Proposal mungkin ialah hal yang paling sering dibicarakan saat ingin mengadakan kegiatan. Biasanya, hal ini tidak lagi aneh bagi orang yang aktif berorganisasi. Karena seringnya, proposal ini dipakai oleh orang di dalam sebuah organisasi untuk mencari pelengkap dana.
Lantas, apakah pengertian proposal yang sebenarnya?
Pengertian Proposal Secara Umum
Secara umum, proposal sanggup berarti sebagai rancangan kegiatan. Biasanya, proposal dibentuk secara rinci dan struktur. Proposal juga selalu dijadilan landasan dalam melaksanakan sebuah acara. Bisa dibilang, proposal menjadi suatu ‘peta’ dalam program yang akan dilaksanakan.
Pengertian proposal berdasarkan etimologis kata ialah pengajuan, yang merupakan arti dari bahasa Inggris Propose. Nantinya, pengajuan ini diberikan kepada pihak lain dengan tujuan untuk mendapat sebuah dukungan akan planning dari kegiatan tersebut.
Dukungan yang umum diharapkan ialah dana. Tetapi, sanggup juga dipakai untuk mendapat izin ataupun persetujuan dari pihak terkait.
Pengertian Proposal Menurut Para Ahli
Beberapa pengertian proposal berdasarkan para Ahli ialah sebagai berikut:
1. Jay
Bagi Jay, proposal ialah serpihan dari administrasi organisasi yang dipakai sebagai alat bantu biar sebuah organisasi sanggup berfungsi dengan baik dan efisien.
2. Hasnun Anwar
Hasnun Anwar menyampaikan bahwa proposal ialah sebuah planning sekaligus rancangan dari sebuah kegiatan.
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Kamus Besar Bahasa Indonesia menyampaikan bahwa pengertian proposal ialah sebuah planning kerja yang dibentuk dengan detail dan sistematis. KBBI menyampaikan bahwa rancangan kerja ini dibentuk oleh peneliti sebelum melaksanakan penelitian mereka.
Sistematika Penulisan Proposal Secara Umum
Proposal mempunyai struktur penyusunannya sendiri. secara umum, proposal mempunyai 11 struktur yang di dalamnya tertulis secara lengkap sebuah rancangan kegiatan yang baik dan benar. Beberapa struktur tersebut adalah:
Sampul Proposal
Sebuah proposal harus mempunyai sampul. Nantinya, di dalam sampul proposal harus tertulis nama kegiatan, logo kegiatan, hingga ke logo organisasi yang menyelenggarakan kegiatan tersebut. Buatlah sampul seindah mungkin, tetapi jangan hingga terlalu norak dengan memakai banyak warna.
Latar Belakang Proposal
Pada halaman pertama yang perlu dilakukan ialah menciptakan latar belakang proposal. Dalam hal ini, yang perlu dituliskan ialah alasan kenapa kegiatan ini harus dilaksanakan. Misalnya ingin menciptakan proposal pelaksanaan MTQ tingkat desa, maka yang harus dituliskan ialah alasan yang melatar-belakangi kenapa kegiatan MTQ harus dilaksanakan.
Jangan lupa untuk memperhatikan cara penulisannya. Alasan yang ditulis di dalam sebuah proposal harus dimulai dari alasan yang bersifat umum. Baru kemudian akan mengerucut menjadi alasan yang bersifat khusus.
Nama Kegiatan
Nama kegiatan harus dituliskan dalam sebuah proposal. Hal ini bertujuan biar akseptor proposal mengetahui dan mengerti wacana kegiatan yang akan diselenggarakan.
Tema Kegiatan
Hal lain yang harus ditulis ialah tema kegiatan. Tema yang diangkat dalam rancangan kegiatan harus dituliskan dengan terang di dalam sebuah proposal.
Tujuan Kegiatan
Hal yang tidak kalah penting lainnya ialah dengan menuliskan tujuan kegiatan. Proposal harus mencantumkan tujuan dari diadakannya kegiatan ini, serta sasaran yang ingin diraih. Dalam proposal, tujuan kegiatan ini harus ditulis secara ringkas saja.
Jenis Kegiatan
Struktur proposal yang harus ditulis selanjutnya ialah jenis kegiatan. Penerima proposal harus mengetahui kegiatan jenis apa yang akan dilaksanakan.
Sarana Promosi
Sudah diam-diam umum apabila sebuah kegiatan mestinya bekerja sama dengan banyak pihak. Termasuk pihak yang membantu untuk promosi. Di dalam sebuah proposal, sarana promosi harus dicantumkan juga. Misalnya panitia mencantumkan akan melaksanakan kegiatan promosi di banyak sekali media, dari mulai sosial media, pengumuman di selebaran, promosi di koran, melaksanakan pay promote di radio, dan lain sebagainya.
Estimasi Anggaran
Ini ialah yang paling penting dari sebuah proposal. Estimasi anggaran. Biasanya, akseptor proposal akan melewatkan struktur proposal yang lain, tetapi tidak sanggup melewatkan estimasi anggaran yang ditetapkan. Dari estimasi anggaran inilah pemberi dana sanggup memilih seberapa besar uang yang akan dikucurkan demi membantu kegiatan.
Susunan Kepanitian dan Lembar Pengesahan
Susunan kepanitiaan harus ditulis dengan baik bersama dengan lembar penutup. Nantinya, di tamat proposal harus ditanda tangani oleh ketua panitia, serta beberapa orang yang berwenang. Jika program dilaksanakan di sekolah, maka lembar pengesahannya harus ditandatangani kepala sekolah sebagai tanda pemberian izin pelaksanaan kegiatan tersebut.
Tujuan Proposal
Secara umum, proposal mempunyai sebuah tujuan dalam pembuatannya. Tujuan proposal sendiri ialah sebagai media untuk memberikan sebuah rancangan kegiatan kepada pihak berwenang. Maksudnya ialah untuk meminta izin dan dukungan pendanaan biar program tersebut sanggup dilaksanakan dengan baik.
Fungsi Proposal
Secara umum, ada 3 fungsi proposal kegiatan yang diajukan kepada pihak lain. Di antaranya adalah:
- Untuk meminta izin pelaksanaan kegiatan
- Untuk meminta dukungan dari pihak terkait
- Untuk mengumpulkan dana biar kegiatan terealisasi dengan baik.
Unsur Proposal
Unsur proposal ada 3, yakni pendahuluan, isi, dan penutup. Adapun dari ketiga unsur ini nantinya akan dibagi lagi menjadi beberapa bagian. Agar lebih jelas, sanggup dilihat dari klarifikasi di bawah ini:
- Pendahuluan Proposal:
- Latar Belakang
- Perumusan Masalah
- Maksud dan Tujuan Proposal
- Sasaran diadakannya sebuah kegiatan
- Isi atau Pembahasan
- Teknik Pelaksanaan kegiatan
- Jadwal kegiatan secara rinci
- Estimasi anggaran yang akan dilaksanakan
- Susunan kepanitiaan
- Penutup
- Lembar pengakuan dari pihak terkait
- Lampiran kalau tersedia
- Surat tembusan kalau tersedia.
Ciri Proposal
Proposal mempunyai beberapa ciri khusus dalam penulisannya. Proposal dengan tujuan yang berbeda, biasanya mempunyai isi yang berbeda pula. Tetapi, secara umum ciri proposal itu sama. Yakni sebagai berikut:
- Proposal selalu berisi mengenai rancangan kegiatan secara ringkas
- Isi proposal singkat, on point, dan tidak berbelit-belit. Hal ini dimaksudkan biar akseptor proposal tidak resah saat membaca proposal yang disampaikan.
- Bersifat pengumuman terhadap kegiatan yang dilaksanakan. Proposal juga sanggup dibilang sebagai deklarasi bahwa sebuah kegiatan akan dilaksanakan.
- Memiliki tujuan dan latar belakang dibuatnya sebuah program atau kegiatan.
- Biasanya ditujukan kepada donatur untuk mencari dana kegiatan atau ke pihak keamanan untuk memperoleh izin dan dukungan untuk mengamankan kegiatan.
- Memiliki pihak yang mengajukan atau pihak panitia.
- Memiliki pihak yang bertanggung jawab atas kegiatan tersebut. Bisa berupa Kepala Desa, Kepala Sekolah, ataupun pejabat terkait kegiatan yang akan dilaksanakan.
Kaidah Kebahasaan Proposal
Proposal termasuk ke dalam goresan pena resmi, meskipun bukan goresan pena ilmiah. Karena itu, kaidah kebahasaan harus benar-benar diperhatikan dalam menciptakan proposal. Adapun beberapa kaidah kebahasaan proposal di antaranya adalah:
- Proposal mempunyai pernyataan yang bersifat argumentatif, dengan ciri penggunaan konjungsi sebab-akibat. Misalnya: karena, sebab, oleh lantaran itu, dan lain sebagainya.
- Pernyataan yang tertulis biasanya juga bersifat persuasif
- Memiliki istilah ilmiah atau kata-kata yang bersifat teknis
- Menggunakan kata kerja, terutama dalam serpihan rancangan pelaksanaan kegiatan
- Menggunakan kata definisi yang memakai kata sejenis: adalah, merupakan, ialah, dan lain sebagainya
- Memiliki kata perincian yang sanggup ditandai dengan kata selain itu, pertama, kedua, selanjutnya, dan lain sebagainya.
- Mengandung kalimat perencanaan yang ditandai dengan kata akan, diharapkan, diinginkan, bertujuan untuk, direncanakan, dan lain sebagainya.
- Menggunakan kata yang bersifat denotatif atau kata yang lugas.
Cara Membuat Proposal
Adapun cara menciptakan proposal bahwasanya cukup mudah. Cukup dengan mengikuti langkah menciptakan proposal menyerupai di bawah ini:
Menentukan topik kegiatan dan tujuan pembuatan proposal
Hal pertama yang harus dilakukan ialah memilih topik kegiatan dan tujuan pembuatan proposal. Hal ini penting untuk menciptakan proposal sesuai dengan tujuannya. Apakah terkait izin atau pendanaan.
Mengetahui struktur proposal
Pembuat proposal harus mengetahui struktur proposal yang akan dibuat. Hal ini supaya tidak adanya kesalahan fatal dalam penyusunan proposal.
Membuat kerangka proposal
Sebelum menciptakan proposal dengan, ada baiknya untuk menciptakan proposal terlebih dahulu. Pembuatan kerangka ini dimaksudkan biar proposal yang akan jadi nantinya lebih rapi dan terstruktur. Juga untuk meminimalisir kesalahan tik atau kesalahan cetak.
Memiliki objektivitas dalam menciptakan proposal
Maksudnya ialah proposal harus bersifat jujur dan sesuai dengan keadaan yang ada di lapangan. Pembuat proposal dilarang memperlihatkan gosip palsu kepada pemilik proposal.
Memperhatikan format penulisan
Pembuat proposal harus memperhatikan format penulisan dari proposal yang akan dibuat. Usahakan untuk tidak memakai bahasa pasaran (bahasa tida baku) di dalam sebuah proposal. Ini dikarenakan sebuah proposal merupakan surat resmi yang harus memakai bahasa resmi juga.
Contoh Proposal Kegiatan
Jika masih resah dalam hal menciptakan proposal, sanggup dilihat teladan proposal kegiatan berikut ini:
Contoh Proposal Kegiatan MTQ Tingkat Desa
Remaja Mesjid Al-Muttaqin
Desa Sei Lama Dusun 2, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Asahan, 21271
No: 170/334/304.87/2017 Sei Lama, 7 Januari 2017
Lampiran: –
Perihal: Permohonan Bantuan Dana Kegiatan MTQ Tingkat Desa
Yth. Kepala Kantor KAKA
Kab. Asahan
Dengan Hormat,
Bahwa dalam rangka meningkatkan minat dan kegemaran membaca Al-Qur’an dengan tartil dan untuk menyalurkan talenta tilawatii Qur’an para pemuda-pemudi Islam, maka kami perkumpulan Remaja Mesjid Al-Muttaqin merencanakan kegiatan MTQ tingkat desa.
Rencana kegiatan ini nantinya akan dilaksanakan di pelataran Mesjid Al-Muttaqin yang terletak di Dusun 2, Desa Sei Lama, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara 21271 pada tanggal 7 Februari 2017.
Sehubungan dengan keterbatasan swadaya Remaja Mesjid Al-Muttaqin bersama masyarakat yang hanya mengumpulkan dana sebesar Rp. 2.000.000,- (Dua Juta Rupiah) untuk kegiatan. Sedangkan kebutuhan kegiatan mencapai Rp. 5.000.000,- (Lima Juta Rupiah), sesuai dengan planning anggaran yang terlampir.
Maka, untuk menutupi kekurangan dana yang dibutuhkan, Remaja Mesjid Al-Muttawin menciptakan proposal ini untuk mengajukan dukungan dana pelaksanaan MTQ Tingkat Desa.
Demikianlah proposal pengajuan dana ini kami kirimkan. Besar cita-cita biar Bapak memahami dan memperhatikan tawaran ini. Terima Kasih.
Mengetahui,
Kepala Desa Sei Lama
Inara Hayati
Ketua Panitia
Muhammad Irfan
A.Latar Belakang Kegiatan
Untuk meningkatkan prestasi warga dalam bidang Tilawatil Qur’an serta kepedulian masyarakat terhadap minat dalam kegiatan pembacaan Al-Qur’an, maka dibutuhkan campur tangan banyak sekali pihak. Seluruh pengadaan sarana dan prasarana kegiatan dilakukan secara bergotong royong dengan swadaya masyarakat dan desa.
Pendanaan yang dimiliki masih jauh dari cukup, untuk itulah diharapkan dukungan dari banyak sekali pihak biar planning ini sanggup terealisasi dengan baik dan sukses. Adapun dukungan yang perlu dilakukan ialah pengadaan pentas, tratak untuk penonton, sekaligus juri-juri yang kompeten dalam kompetisi yang akan berlangsung 7 Februari 2017 mendatang.
- Maksud dan Tujuan
Maksud dan Tujuan Pelaksanaan MTQ Tingkat Desa ini adalah:
- Mempersiapkan kandidat untuk mengikuti pertandingan MTQ tingkat Kabupaten
- Menimbulkan minat tinggi terhadap kegiatan Tilawatil Al-Qur-an
- Mencari bibit-bibit Qori’ dan Qori’ah gres di Desa Sei Lama
- Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan ini akan dilakukan selama 3 hari, meliputi penjurian beberapa cabang lomba dan program puncak berupa pengumuman pemenang.
- Rencana Sumber Dana dan Penggunaan Dana
Berbagai Sumber Dana untuk Melaksanakan MTQ Tingkat Desa:
- Biaya dari Kepala Desa
- Swadaya Masyarakat Desa
- Donatur Ulil Amri Foundation
Rencana Penggunaan Dana:
- Pengadaan pentas dan tratak: Rp. 700.000,-
- Biaya pengadaan juri: 6 juri @100.000
- Hadiah lomba: Rp. 2.000.000,-
- Pengadaan sound system: Rp. 300.000
- Konsumsi: Rp. 1.000.000,-
- Dekorasi: Rp. 300.000
- Pengisi Acara: Rp. 500.000,-
- Penyewaan kursi: Rp. 100.000,-
- Target Kinerja
Adapun pelaksanaan MTQ Tingkat Desa Sei Lama ini adalah:
- Terciptanya minat dan ghiroh keislaman, terutama dalam bidang Tilawatil Qur’an
- Terciptanya generasi Qori’/Qori’ah gres di Desa Sei Lama
- Penutup
Demikian proposal pengajuan dana kegiatan MTQ Tingkat Desa ini kami buat sebagai materi pertimbangan. Besar cita-cita kami biar Bapak sanggup memperlihatkan dukungan yang kami harapkan. Agar kiranya pelaksanaan kegiatan ini sanggup berjalan dengan lancar dan sejahtera.
Desa Sei Lama, 7 Januari 2017
Kepala Desa Sei Lama Dusun 2
Inara Hayati
Ketua Panitia
Muhammad Irfan
Proposal kegiatan harus memuat banyak detail dari kegiatan yang akan dilaksanakan. Perhatikan tata bahasa yang dipakai lantaran proposal biasanya memakai bahasa formal dalam pembuatannya.
Itulah beberapa pengertian proposal, meliputi tujuan, struktur, ciri, dan unsur yang ada di dalam sebuah proposal itu sendiri. Semoga bermanfaat.
Baca Juga :
- Gerhana Bulan
- Pengertian Debit dan Kredit
- Pengertian Kliping
- Pengertian Proposal Adalah
- Free Fire Apk Mega Mod
- Wirausaha Adalah
