Seni Adalah
VOI.co.id – Berbicara wacana seni akan menjadi sebuah kisah yang tak pernah ada habisnya. Pasalnya, Seni mempunyai banyak sekali macam kategori yang telah dibagi berdasarkan jenis, macam, wujud, bentuk, dan lainnya. Seni yakni suatu kebutuhan hidup supaya insan merasa lebih bahagia.
Tanpa disadari, kehadiran seni sudah banyak dijumpai di sekitar lingkungan kita. Hadirnya seni membuat kehidupan di dunia menjadi lebih indah dan bewarna. Banyak orang yang senang dengan bentuk dan wujud seni.
Namun, banyaknya keanekaragaman yang diciptakan oleh seni membuat masing-masing orang mempunyai evaluasi dan pandangan dari seni tersebut. Sehingga evaluasi yang dilakukan setiap orang akan berbeda berdasarkan minat dan kriteria yang dimiliki setiap individu. Berikut ini merupakan klarifikasi lengkap mengenai seni, mulai dari pengertian, hingga macam-macam seni beserta contohnya.
Pengertian Seni
Secara bahasa, seni berasal dari kata sansekerta “sani” yang mempunyai arti pemujaan atau persembahan. Sedangkan secara umum seni yakni sebuah karya kreativitas yang dibentuk dengan indah untuk menggambarkan ekspresi setiap insan dalam kehidupannya. Seni juga bisa membawa kesan menyenangkan bagi orang yang mengerti ketika melihatnya.
Dalam bahasa Belanda, seni disebut juga dengan “Genie” yaitu jenius yang berarti bahwa seni merupakan hasil ciptaan seseorang yang telah mempunyai talenta semenjak lahir. Dalam pengajaran ilmu Eropa bahwa seni (art) yakni media yang digunakan untuk melaksanakan suatu kegiatan tertentu.
Pengertian Seni Menurut Para Ahli
Seni mempunyai pengertian dan penilaiannya tersendiri. Dilihat dengan cara bagaimana ia menghargai, melihat dan mencicipi karya seni. Begitupun dengan para hebat populer ini, yang mempunyai bermacam-macam pendapat mengenai definisi seni, diantaranya sebagai berikut
1. Akhdiat Kartamiharja
Menurut Akhdiat Kartamiharja, ia beropini bahwa seni yakni kegiatan psikis (rohani) insan yang merefleksi kenyataan (realitas). Karena bentuk dan isi karya tersebut mempunyai daya untuk membangkitkan dan menggugah pengalaman tertentu dalam alam psikis si penikmat atau apresiator.
2. Padmapusphita
Padmapusphita menyampaikan bahwa definisi Seni berasal dari bahasa Belanda yakni “genie”, bahasa Latinnya yaitu “genius”, yang artinya kemampuan luar biasa yang dipunyai atau dibawa semenjak lahir. Sedangkan berdasarkan kajian ilmu di negara Eropa menyampaikan “ART” atau seni bermakna artivisual yakni suatu media yang sanggup melaksanakan suatu aktifitas tertentu.
3. Ki Hajar Dewantara
Menurut pendapat Ki Hajar Dewantara yang menyatakan bahwa seni yakni hasil dari keindahan yang bisa menggerakkan perasaan seseorang wacana keindahan bagi yang melihatnya. Oleh lantaran itu, perbuatan insan sanggup menghipnotis dalam menumbuhkan perasaan yang indah itulah seni.
4. Prof. Drs. Suwaji Bastomi
Berdasarkan pendapat Prof. Drs. Suwaji Bastomi yang menyatakan bahwa Seni yakni segala kegiatan batin dengan pengalaman estetika yang menyatakan dalam bentuk yang agung dan mempunyai daya pembangkit rasa haru dan takjub.
5. Drs. Sudarmaji
Menurut Drs. Sudarmaji, ia beropini bahwa Seni merupakan segala bentuk manifestasi batin pengalaman estetis dengan memakai banyak sekali media ibarat banyak sekali bidang, tekstur, garis, tekstur, warna volume dls. Seni juga bisa berarti ungkapan perasaan sang pencipta yang disampaikan kepada insan supaya mereka bisa mencicipi apa yang dirasakan oleh pelukis atau para pencipta seni.
6. Harry Sulastianto
Harry Sulastianto mengemukakan seni budaya sebagai suatu keahlian dalam mengekspresikan banyak sekali macam ide pemikiran estetika, termasuk dalam mewujudkan segala kemampuan imajinasi pandangan akan suatu benda dan suasana, atau karya yang sanggup menumbuhkan rasa indah sehingga bisa membuat peradaban yang lebih maju lagi.
7. Ahdian Karta Miharja
Menurut pendapat Ahdian Karta Miharja, menyatakan bahwa seni merupakan segala bentuk aktifitas rohani yang merefleksikan kenyataan dalam sebuah karya, dimana bentuk isinya mempunyai daya untuk membangkitkan keindahan tertentu didalam jiwa penikmatnya.
8. Dra. Nuning Y. Damayanti, Dipl.Art
Dra. Nuning Y. Damayanti, Dipl.Art beropini bahwa seni pada awalnya ialah sebuah proses dari diri manusia, sehingga seni itu merupakan sinonim daripada ilmu. Seni sanggup dilihat melalui intisari ekspresi dari banyak sekali kreatifitas manusia.
9. Irma Damayanti, M.Sn
Menurut Irma Damayanti, M.Sn yang beropini bahwa seni bisa dilihat melalui intisari ekspresi dari banyak sekali kreatifitas manusia. Seni memang sangat sulit untuk diungkapkan, dijelaskan juga sulit untuk dinilai, bahwa setiap individu artis menentukan sendiri parameter yang menuntunnya dalam pekerjaannya.
10. Sartono Kartodirdjo
Sartono Kartodirdjo beropini bahwa seni merupakan sebuah sistem yang koheren, lantaran bisa menjalankan komunikasi secara efektif, yaitu melalui bagiannya saja bisa memperlihatkan secara universal.
11. Aristoteles
Aristoteles mempunyai pendapat tersendiri mengenai seni yang mengemukakan bahwa seni merupakan tiruan terhadap alam, namun sifatnya harus ideal atau sempurna.
12. Ira Adriati, M.Sn
Menurut Ira Adriati, M.Sn yang menyatakan bahwa seni merupakan sebuah proses produk dalam menentukan medium, suatu mindset peraturan untuk memakai medium itu, dan satu set nilai-nilai itu yang menentukan apakah yang pantas dikirimkan melalui ekspresi lewat medium itu, untuk memberikan baik itu sensai, gagasan, kepercayaan,maupun perasaan dengan cara yang efektif seefektif mungkin.
13. Chatrin Muler
Seni merupakan sesuatu yang berafiliasi dengan karya cipta seseorang yang dihasilkan dari unsur rasa. Maksud dari Chatrin Muler yaitu bahwa penciptaan seni berdasarkan seorang seniman yang peka terhadap rasa. Sehingga membuat para pecinta seni terbawa dengan karya cipta seni tersebut.
14. Drs. Popo Iskandar
Seni merupakan hasil ungkapan emosi seseorang yang ingin disampaikan kepada orang lain, dilakukan dengan kesengajaan dan kesadaran hidup bermasyarakat. Penciptaan seni juga bisa untuk mengekspresikan diri kepada orang lain. Hal tersebut dilakukan dengan sengaja dan masuk kedalam sosial hidup masyarakat.
15. Alexander Baum Garton
Seni ialah segala bentuk keindahan yang mempunyai tujuan positif untuk menjadikan penikmat seni merasa bahagia. Maksud dari Alexander Baum Garton, yaitu bahwa penciptaan karya seni mempunyai tujuan yang baik. Terutama untuk para penikmat seni atau orang yang melihat karya seni tersebut merasa bahagia.
16. Immanuel Kant
Mengungkapkan bahwa seni merupakan bentuk yang penampilan dan pengungkapannya tidak pernah menyimpang dari kenyataan seni itu ialah memalsukan alam. Berdasarkan sudut pandang Immanuel Kant, bahwa seni bisa mengungkapkan ekspresi berdasarkan penampilan yang ditujukan. Biasanya karya seni diciptakan dengan memalsukan gaya alam.
17. Leo Tolstoy
Seni merupakan harapan lantaran rumus – rumus tidak bisa mengikhtiarkan kenyataan. Maksudn Leo Tolstoy, yaitu bahwa seni bisa mewujudkan harapan seseorang, dibandingkan dengan hal lainnya yang belum niscaya bisa terjadi.
18. Plato dan Rousseau
Seni merupakan hasil dari peniruan alam dari banyak sekali seginya. Pendapat Plato dan Rousseau hampir sama dengan pendapat Immanuel Kant yang menyatakan bahwa hasil karya seni diciptakan dengan memalsukan gaya alam.
19. Erik Ariyanto
Seni merupakan acara rohani yang di refleksikan kedalam bentuk karya, yang bisa membangkitkan perasaan senang dan senang orang lain yang melihat maupun mendengarnya. Erik Ariyanto menyimpulkan pendapatnya berdasarkan sudut pandang keagamaan yang bisa direalisasikan dalam bentuk sebuah karya seni.
20. Everyman Encyklopedia
Menjelaskan seni sebagai suatu hal yang sanggup dilakukan seseorang, dan terjadi bukan lantaran dorongan kebutuhan pokoknya, akan tetapi lantaran kenikmatan maupun kebutuhan spiritualnya. Pendapat Everyman Encyklopedia hampir sama dengan Erik Ariyanto yang menilai seni dengan memakai sudut pandang kerohanian. namun tidak terlalu untuk kebutuhan melainkan kenikmatan yang mendorongnya
21. Schopenhauer
Menurutnya seni ialah segala bentuk perjuangan dalam membuat bentuk-bentuk yang menyenangkan dan membahagiakan. Pada dasarnya seni memang diciptakan untuk menyenangkan para penikmat nya, begitu pula lah yang dimaksud dari pendapat Schopenhauer. Segala bentuk karya cipta seni niscaya akan membuat senang seseorang.
22. Prof. DR. George R. Terry
Seni yakni kekuatan langsung seseorang yang kreatif, ditambah dengan keahlian yang bersangkutan dalam menampilkan kiprah pekerjaannya. Berdasarkan pendapat Prof. DR. George R. Terry, menyatakan bahwa membuat karya seni diharapkan langsung seseorang yang sangat berpengaruh dalam berperasa. Sehingga para seniman harus mempunyai jiwa yang kreatif dan hebat dalam menampilkan karya cipta seni.
23. Ensiklopedi Indonesia
Dikemukakan bahwa seni merupakan ciptaan dari segala hal, lantaran keindahannya orang senang untuk melihat ataupun mendengarkannya. Sehingga seni bisa membuat kehidupan menjadi lebih indah baik yang dilihat maupun yang didengar. Ada banyak ciptaan seni semenjak dahulu hingga kini, hal itu menerangkan bahwa seni tidak bisa hilang dari kehidupan.
24. Drs. H. Inu Kencana Syafiie, M.Si.
Seni yakni kemampuan dan kemahiran seseorang untuk mewujudkan cipta, rasa, dan karsa yang dimilikinya yang bersangkutan dengan kiprah dan fungsinya sebagai seniman. Hal tersebut menyatakan bahwa dalam membuat karya seni harus mempunyai unsur rasa dan karsa. Hal tersebut menjadi PR para seniman untuk merealisasikan fungsional pekerjaannya.
25. Nanang Rizali
Seni yakni manifestasi dari kebudayaan sebagai hasil karya cipta insan yang mencakup seni tari, seni musik, seni drama, seni rupa, dan lain-lain. Berdasarkan pendapat Nanang Rizali, bisa disimpulkan bahwa karya cipta seni sangat berafiliasi dengan kebudayaan. Pasalnya, hal tersebut memanglah benar, lantaran disetiap budaya mempunyai keunikan tersendiri dalam menampilkan karya seni rupa ibarat seni drama, seni tari dan sei musik
26. Al-Farabi
Menurut Al-Farabi bahwa seni yakni ciptaan yang berbentuk keindahan.
27. Irma Damayanti
Seni yakni intisari ekspresi dari banyak sekali kreativitas manusia. Berdasarkan pendapat Irma Damayanti, menyatakan bahwa seni bisa mewakili kan perasaan atau ekspresi dengan segala kreativitas para seniman.
28. Al-Ghazali
Seni yakni hasil kerja yang dilahirkan jiwa dan rasa insan sesuai dengan fitrahnya. Maksud Al-Ghazali, yakni bahwa seni sudah ada semenjak seseorang tersebut lahir ke dunia. Karena seni fitrah berada dalam jiwa manusia.
29. Yekti Herlina
Seni yakni media penyampaian pesan dari seniman kepada orang lain dengan tujuan menghipnotis pikirannya. Dalam menghipnotis tujuan pikiran orang lain, mungkin saja sudah direncanakan oleh seniman melalui karya seni. Hal tersebutlah yang membuat bahwa karya seni bisa menjadi media komunikasi antara seniman dengan penikmatnya.
30. Kottak
Seni yakni kualitas, hasil ekspresi, alam keindahan, atau segala hal yang melebihi keasliannya serta penjabaran objek-subjek terhadap kriteria estetis. Maksud dari pernyataan kotak yakni bahwa seni termasuk kedalam penciptaan yang berkualitas dan merupakan hasil ekspresi pencipta.
31. Ahmad Zaenuri
Seni yakni perjuangan seniman dalam mengalihkan energi psikis dan pencapaian kepuasan yang sanggup diterima oleh dunia eksternal. Maksud dari pernyataan Ahmad Zaenuri yakni bahwa seniman butuh untuk membuat seni supaya dirinya bisa memperoleh kepuasan
32. J.J. Hogman
Seni yakni sesuatu yang mempunyai unsur ide, aktivitas, dan artefak. Unsur ide, berarti bahwa karya cipta seni harus mempunyai ide yang menjadi gagasan utama dalam penciptaan seni. Unsur acara berarti tingkah laris yang ditujukan dalam penciptaan karya seni. Sedangkan unsur artefak merupakan wujud dari penciptaan karya seni itu sendiri.
33. Ira Ardianti
Seni yakni sebuah proses dan produk dalam menentukan media, suatu pemikiran peraturan untuk memakai media itu, dan satu set nilai-nilai itu yang menentukan apakah yang pantas dituangkan melalui ekspresi lewat media itu, baik berupa gagasan, sensasi, perasaan, maupun kepercayaan dengan cara yang seefektif mungkin. Hampir sama dengan seni pada umumnya. Maksud dari Ira Ardianti seni merupakan penciptaan media yang membutuhkan proses, media tersebut bisa menuangkan segala ekspresi seseorang.
34. Koentjaraningrat
Seni yakni suatu kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, dan peraturan dimana kompleks acara dan tindakan berpola dari insan dalam masyarakat dan biasanya berwujud benda-benda hasil manusia.
35. William A. Haviland
Seni yakni penggunaan imajinasi insan secara kreatif di dalam sebuah kelompok masyarakat dengan kebudayaan tertentu.
36. Nandawan L. Hasanah
Seni yakni suatu ekspresi yang ditunjukkan oleh insan yang mempunyai unsur keindahan kemudian diungkapkan dalam sebuah media yang faktual dan bisa dinikmati oleh seluruh panca indera manusia.
37. Thomas Munro
Seni yakni alat buatan insan yang menyebabkan efek-efek psikologis atas insan lain yang melihatnya berupa tanggapan-tanggapan.
Konsep Seni
Seni merupakan salah satu media untuk insan dalam mengekspresikan suatu keindahan atau kekaguman yang telah dilakukan semenjak zaman dahulu. Bahkan semenjak zaman purba insan telah memalsukan lingkungan sebagai cara mengekspresikan rasa terhadap alam semesta. Hal ini dibuktikan dengan adanya lukisan dinding yang indah berada di gua.
Setelah masuk ke dalam masyarakat tradisional konsep seni semakin berkembang dengan dijadikan nya unsur kebudayaan ibarat religi. Masyarakat akan melaksanakan upacara agama ibarat menari, menyanyi, dan mendengarkan musik, sebagai karya untuk tuhan. Adapun benda lain yang sering digunakan yakni topeng atau alat jimat lainnya untuk upacara keagamaan.
Masuk ke dalam masa selanjutnya, insan mulai mengerti membuat seni dengan membuat garis tahun bulat yang akan di dekorasi sesuai dengan keinginan. Bahkan apresiasi seni mulai diperhatikan berdasarkan kualitas seniman yang membuat karya cipta seni tersebut.
Fungsi Seni
Dalam setiap pembuatan karya seni niscaya mempunyai fungsinya tersendiri. Umumnya fungsi dari karya seni terbagi menjadi 2, yaitu fungsi individual dan fungsi sosial. Berikut ini merupakan penjelasannya,
1. Fungsi Individual
Fungsi individual dalam seni terdapat pada masing-masing setiap manusia. Hal tersebut tergantung pada dua unsur dalam diri manusia, baik unsur fisik maupun unsur psikis (emosional dalam diri).
- Kebutuhan insan akan seni berdasarkan unsur fisik, bisa dipenuhi melalui karya yang berafiliasi dengan fisik. Misalnya, perabotan, pakaian, dan sebagainya.
- Kebutuhan insan akan seni berdasarkan unsur psikis (emosional), sanggup dipenuhi dengan banyak sekali karya yang disukai oleh masing-masing konsumen. Misalnya, lukisan, musik, tari, novel, film, dan lain sebagainya.
2. Fungsi SoSial
Fungsi sosial bisa dinikmati berdasarkan manfaat seni dilingkungan orang banyak dalam waktu yang relatif sama. Adapun fungsi sosial dibagi menjadi beberapa bidang, diantaranya adalah
Sebagai Sarana Rekreasi/hiburan
Kehadiran seni bisa dijadikan sebagai materi hiburan atau rekreasi, lantaran membuat banyak orang melepas strees atau mengurangi kesedihan. Hal ini bisa dilakukan pada ketika kita akan menyaksikan film, tarian, seni, musik, lawak, dan lain sebagainya.
Tentu saja ketika seseorang yang sedang mengalami kesedihan atau stress kemudian ia melihat hasil karya seni lukis yang indah, atau tarian yang menarik maka orang tersebut akan sedikit terhibur. Sebab itu kehadiran seni juga merupakan suatu kebutuhan untuk melepas penat dan mengekspresikan perasaan yang sedang dirasa.
Sebagai Sarana Komunikasi
Seni bisa menjadi materi komunikasi atau berbincang mengenai sesuatu. Misalnya untuk memberi pesan, gagasan/ide pokok, kebijakan, kritik, dari sebuah seni tersebut.
Dalam penciptaan suatu karya seni terdapat pesan atau komunikasi antara seniman yang satu dan yang lainnya atau seniman dengan para penikmat seni. Komunikasi bisa terjalin dengan sebuah karya yang dipamerkan. Komunikasi tersebut bisa berupa suatu pesan atau kritikan atas penciptaan seni yang dibuat.
Sebagai Sarana Pendidikan
Salah satu media sebagai penunjang pendidikan bisa didapatkan dari seni. Misalnya terdapat pada, film ilmiah, dokumenter, poster ilmiah, gambar/foto, ilustrasi buku pelajaran dan lain sebagainya.
Dengan adanya bermacam-macam karya seni yang terdapat pada film, dan buku pelajaran serta lainnya akan membentuk suatu pendidikan dengan memperlihatkan nilai moral serta abjad yang baik kepada masyarakat. Karena pesan-pesan yang terdapat pada karya seni tersebut biasanya mendidik untuk penikmat seni. Selain itu, nilai artistik pada seni membuat sistem pembelajaran kepada masyarakat dengan metode yang tidak membosankan.
Sebagai Sarana keagamaan/Kerohanian
Pesan keagamaan yang bisa didapatkan dari seni terdapat pada kaligrafi, dekorasi rumah ibadah, lagu rohani, busana muslim.
Fungsi seni sosial pada sudut pandang keagamaan Membawa keindahan dari penciptaan seni tersebut. Selain itu, biasanya karya yang diciptakan mempunyai pesan agama yang baik, dan kesan tersendiri sesuai sudut pandang yang melihatnya.
Ruang Berekspresi
Dalam membuat karya seni para seniman akan mengekspresikan pemikiran serta perasaan yang dirasakan. Bukan hanya untuk seniman, melainkan setiap masyarakat juga bisa berekspresi dalam bentuk karya seni. Hal ini terbukti dengan banyaknya orang ketika masuk ke dalam bazar seni akan berfoto bersama karya para seniman.
Bahkan kalau masyarakat sangat menyukai hasil ciptaan seni tersebut, maka tak segan-segan untuk memegang karyanya meskipun tidak selalu diijinkan. Karena dalam fungsi sosial karya seni merupakan ruang untuk berekspresi bagi setiap manusia.
Sebagai Fungsi Fisik
Fungsi fisik sendiri merupakan hasil karya seni yang sangat bersahabat dengan kekerabatan nilai guna atau cara pakainya. Karya seni sendiri diciptakan untuk memenuhi atau menunjang kebutuhan kehidupan sehari-hari. Sehingga fungsi fisik pada karya seni hanya dilihat dari cara penggunaan saja namun tidak harus mengabaikan nilai estetikanya.
Namun setiap seniman niscaya mempunyai konsep dari kreasi penciptaan karya seni dibuat. Sehingga bukan dilihat secara fisik yang lezat dipakai, saja melainkan yang nyaman dan efisien tanpa merendahkan nilai artistik. Karya seni yang mempunyai nilai fungsi fisik sering kita temui dalam alat rumah tangga ibarat keramik, kursi, mebel, aksesori, perabot, dan kerajinan lainnya.
Penambahan Ekonomi (Economic)
Dalam penciptaan karya seni niscaya setiap seniman mempunyai tujuan yang ingin dicapainya, bukan hanya untuk memamerkan hasil karyanya. Memang, fungsi dari penciptaan seni yakni untuk membuat karya indah dilihat sehingga menyebabkan hasrat cinta. Namun, bukan hanya itu, seni juga sangat berafiliasi dengan ekonomi.
Tak bisa kita pungkiri bahwa seniman juga butuh makan dan daerah tinggal dari hasil karyanya. Sehingga karya seni yang diciptakan bisa ditujukan untuk tujuan komersil. Namun jangan hingga hanya lantaran tujuan komersil tersebut, para seniman tidak memandang nilai artistik sebagai tujuan utamanya.
karena seringkali kita melihat banyak fenomena yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, evaluasi sebuah karya seni berorientasi kepada nilai ekonomi yang didapatkan apakah untuk atau rugi. Sehingga ketika para seniman membuat karya seni dengan ukuran dan jenis media yang berbeda, niscaya pendapatan komersial dari penciptaan karya seni tersebut pun akan berbeda.
Ada lagi pelukis jalanan yang hanya memikirkan nilai profit, sehingga karya tersebut dibentuk dengan tujuan utamanya yakni fungsi ekonomi. Biasanya hasil karya yang diciptakan berupa reklame, kriya atau kerajinan tangan, arsitektur, dan grafis poster.
Namun bukan berarti karya seni rupa murni tidak bisa mendapat komersil. Karena hasil karya berupa patung, grafis, dan lukisan juga mempunyai nilai komersil. Yang membedakan dari keduanya adalah, bahwa seni rupa murni lebih terkonteks pada nilai keindahan atau artistiknya, sehingga tanpa disadari, fungsi komersil timbul dari sifat seni tersebut.
Di dalam kehidupan nyata, tak sedikit para seniman yang banyak menghasilkan uang, sehingga menjadi seniman kaya dan terkenal. Sehingga di samping penciptaan karya seni untuk keindahan dan hasrat setiap orang, seni juga mempunyai fungsi ekonomi. Bahkan fungsi komersial yang didapatkan dari keindahan pada seni sangat besar dan mempunyai nilai jual yang tinggi, contohnya saja pada patung dan lukisan yang harganya tidak sebanding dengan media yang digunakan.
Maka dari itu jangan heran kalau harga sebuah seni lukis atau patung, bisa mencapai 20 juta hingga 1 miliar. Karena penghargaan untuk nilai estetika dalam seni sangat penting.
Peran Seni Dalam Kehidupan
Faktanya kehadiran seni mempunyai kiprah yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Sehingga keberadaan insan dengan seni seakan tak bisa dipisahkan, yaitu di mana ada insan niscaya disitu ada kesenian.
Peran seni yang berada pada kehidupan insan merupakan salah satu cara atau perjuangan setiap insan dalam mencapai tujuan, kesejahteraan, dan kebahagiaannya. Berikut ini merupakan kiprah seni dalam kehidupan dan segala acara manusia, diantaranya adalah
Kesenian Bisa Membentuk Peradaban Manusia
Kehadiran seni dalam kehidupan setiap insan bisa mendidik setiap individu dan masyarakat untuk menjadi seseorang yang beradab. Sehingga kehidupan insan satu dengan yang lainnya sanggup berjalan dengan harmonis. Hal tersebut dikarenakan seni sangat berperan untuk membuat insan berbudi luhur
Adapun berdasarkan catatan sejarah, kesenian mempunyai prestasi yang berperan membentuk perilaku manusia. Misalnya pada karya seni di zaman primitif yang terdapat alat kepercayaan, sehingga menyebabkan suasana misterius dan magis ketika menjalankan pemujaan serta kehidupan di masa itu. Adapun karya seni yang diciptakan pada masa klasik, serta karya modern bisa memperlihatkan imbas yang besar untuk peradaban insan setiap jamannya
Kesenian Menjadi Suatu Kebutuhan hidup
Seni yang berperan untuk menunjang semua kebutuhan hidup bisa diartikan sebagai seni terpakai atau yang lebih dikenal dengan applied art. Adapun wujud dari seni tersebut yakni hasil karya seni terapan. Dalam penciptaan karya seni terapan digunakan untuk menunjang kebutuhan dan dilihat secara fungsi pakainya tanpa harus mengabaikan nilai estetik atau keindahan.
Sehingga bukan menjadi karya seni yang hanya berfungsi untuk barang kegunaan melainkan bisa dinikmati keindahan. Adapun penciptaan seni ini misalnya, guci dari tiongkok kuno yang mempunyai kegunaan tersendiri, namun juga mempunyai nilai keindahan dengan cara menghias permukaan guci tersebut. Karena intinya insan ingin mencurahkan dan melepaskan semua keindahan dalam hidupnya.
Kesenian Sebagai Kebahagiaan Seni
Para seniman yang membuat sebuah karya seni mempunyai kesan untuk menginspirasi orang yang melihatnya atau para penikmat seni. Bukan hanya untuk orang yang melihatnya saja, namun dalam diri setiap seniman juga membutuhkan kebahagiaan dari seni yang ia buat.
Karena intinya seni diciptakan untuk mencari kepuasan dalam diri manusia, baik kebahagiaan yang didapat secara materi maupun spiritual. Karena insan sangat membutuhkan seni sebagai pelengkap kebahagiaan.
Nyatanya hadirnya seni di dalam kehidupan insan bisa memenuhi segala kebutuhan hasrat yang dirasakan oleh setiap insan untuk mengungkapkannya. Hal ini sangat berafiliasi dengan perasaan langsung yang mencakup aspek ibarat cinta, perkawinan, kelahiran, kematian, dan lain sebagainya.
Namun di samping itu semua seni juga bisa memenuhi kebutuhan dalam kekerabatan sosial masyarakat mengenai kepercayaan, politik, ekonomi, tujuan bersama, menyatakan keinginan, membuat komunikasi antar individu, bisa menghipnotis situasi masyarakat yang sedang terjadi dan lain sebagainya.
Tujuan Seni
Dalam penciptaan seni mempunyai tujuan yang sangat beragam. Berbagai tujuan seni tersebut diantaranya adalah,
- Mengembangkan kreativitas, Kehadiran seni membuat insan menjadi lebih kreatif dalam melaksanakan atau membuat sesuatu.
- Mengembangkan kemampuan dalam mengapresiasi sebuah karya. Sehingga orang akan mencar ilmu memahami nilai dari seni tersebut lebih dalam
- Mengembangkan keterampilan yang dimiliki. Setiap insan akan mengalami kendala dalam melaksanakan setiap pekerjaan. Dengan adanya kebebasan pada seni, bisa menuntaskan kendala yang terjadi.
- Mengembangkan kepribadian, lantaran setiap seniman mempunyai kepribadian yang khas/unik.
Pembagian Seni
Untuk membuat karya seni, para seniman akan menentukan media sebagai bentuk berekspresi serta cara menikmatinya. Hal tersebut masuk ke dalam pembagian seni ibarat berikut ini,
1. Seni Audio (Auditory Art),
- karya yang bisa dinikmati dan dinilai oleh indra pendengaran (telinga). Contohnya, seni suara, seni musik, dan seni sastra
2. Seni Visual (Visual Art),
- karya seni yang bisa dinikmati dan dinilai melalui indra penglihatan (mata). Seni visual dibedakan menjadi 2 macam yaitu berdasarkan seni dua dimensi dan seni tiga dimensi. Contohnya, seni lukis, seni tari dan lainnya
3. Seni Audiovisual (Auditory Visual Art),
- karya seni yang bisa dinikmati dan dirasakan melalui indra pendengaran (telinga) dan indra penglihatan (mata). Contohnya, seni tari, seni teater dan lainnya.
Macam-macam Seni Beserta Contohnya
Seni mempunyai banyak sekali macam-macam bentuk, dan wujudnya. Berikut ini merupakan penjelasannya
1. Seni Rupa
Seni rupa merupakan sebuah karya seni yang mempunyai wujud faktual dan sangat mempunyai kegunaan bagi kehidupan. Dalam karya seni rupa terdapat dua fungsi, yakni sebagai kegunaannya maupun sebagai keindahannya.
Contoh karya seni rupa murni sebagai berikut,
- Seni grafis
- Seni lukis
- Seni patung
- Seni instalasi
- Seni pertunjukan
- Seni keramik
Contoh karya seni rupa terapan sebagai berikut,
- Perhiasan
- Transportasi
- Alat rumah tangga
- Pakaian
- Senjata
- Barang elektronik
- Arsitektur bangunan
- Poster
2. Seni Teater
Seni teater merupakan salah satu cuilan dari karya seni yang terwujud dalam pementasan. Karya yang ada pada seni teater ini menyangkut kemampuan untuk memahami dalam membuat naskah, hebat dalam berakting, mendekorasi suatu tata letak pentas, dan membuat menciptakan suasana yang berafiliasi dengan seni teater.
Contoh karya seni teater tradisional sebagai berikut,
- Lenong
- Ketoprak
- Ludruk
- Mamanda
- Makyong
- Randai
- Wayang orang
Contoh karya seni teater tradisional sebagai berikut,
- Drama musikal
- Opera
- Kabaret
3. Seni Musik
Seni musik yakni karya yang diciptakan oleh insan untuk membentuk unsur bunyi. Bunyi tersebut akan membuat suatu harmoni, notasi, dan melodi indah yang akan didengar oleh si pendengar.
Contoh karya seni musik tradisional sebagai berikut,
- Musik karang Dodou
- Musik Huda
- Musik Goong Renteng
- Musik Laras Madya dan Santi Swara
- Musik Karang Gong Luang
- Musik Krumpyung
- Musik Gambang Kromong
Contoh karya seni musik modern sebagai berikut,
- Blues
- Opera
- Rap
- K-Pop
- Hip-Hop
- Anime Music.
- Marching Band
- Jazz
- Electronic Dance Music (EDM)
4. Seni Tari
Seni tari merupakan hasil karya insan untuk membentuk sebuah gerakan yang sesuai dengan iringan musik. Dalam gerakan badan penari terdapat keindahan yang mempunyai fungsi sebagai media komunikasi berekspresi. Keindahan tersebut terletak pada peraga, penikmat, koreografer, kepuasan penonton.
Contoh karya seni tari tradisional sebagai berikut,
- Tari Bedhaya Ketawang
- Tari Ronggeng
- Tari Kecak
- Tari Lilin
- Tari Saman
- Tari Angsa
Contoh karya seni tari modern di Dunia sebagai berikut,
- Tari Hip-Hop
- Breakdance
- RB Dance
- Freestyle Dance
- Ballrom Dance
- Concert Dance
- Robot Dance
- Blood-Elf
Contoh karya seni tari modern Nusantara sebagai berikut,
- Tari Kuntulan (Pemalang, Jawa Tengah)
- Tari Merak (Jawa Barat)
- Tari Banjar Kemuning (Sidoarjo, Jawa Timur)
- Tari Rara Ngingel (Yogyakarta)
- Tari Nguri (Sumbawa)
- Tari Manuk Rawa (Bali)
5. Seni Sastra
Seni sastra merupakan hasil karya buatan insan dalam bentuk goresan pena yang mempunyai arti atau makna berharga. Keindahan yang bisa diambil dari seni sastra terdapat dalam kata-kata yang dituliskan.
Contoh karya seni sastra sebagai berikut,
- Puisi
- Syair
- Gurindam
- Novel
- Cerpen
Pengimplementasian Karya Seni Dalam Teknologi
Teknologi informasi yakni istilah yang sering kali digunakan untuk menjelaskan mengenai teknologi apapun yang membantu kehidupan insan dalam berkomunikasi, membuat, mengubah, menyimpan dan memberikan informasi. Teknologi informasi ini menyatukan beberapa komputasi dan komunikasi yang berkecepatan tinggi mengenai suara, data, dan video. Perkembangan teknologi informasi bukan hanya dilihat dari komputer, melainkan juga terdapat TV, telepon, peralatan rumah tangga elektronik, serta ponsel pintar
Perkembangan teknologi semakin hari kian pesat dan terus mengalami perubahan dan tranformasi dalam pengucapan karya seni. Perkembangan ini didorong oleh wacana para apresiator seni yang menyuruh para seniman untuk ikut terlibat dalam kemajuan teknologi, khususnya pada waktu kala ke 19 dan 20.
Pada pertengahan tahun 1960 terjadi perubahan yang cukup besar mengenai kebudayaan di dunia. Hal ini ditandai dengan adanya fenomena postmodernisme. Di mana pada ketika itu perkembangan teknologi mengalami pergeseran arah dalam teknologi industri yang awalnya memakai mesin serta material, menuju teknologi informasi yang membuat semua informasi membuka celah dunia lebih interaktif, digital serta multimedia.
Bahkan Stanley J. Grenz telah banyak membahas mengenai imbas dari postmodernisme di bidang seni yang memperlihatkan simbol perubahan masyarakat transisi industri kemasyarakatan informasi ini. Simbol tersebut berbentuk sebuah komputer. Pasalnya, pergeseran yang terjadi dalam teknologi industri menuju teknologi informasi ini membawa imbas yang berpengaruh untuk pemahaman setiap masyarakat bahwa teknologi yakni sebuah elektronika.
Dalam kemajuan teknologi informasi yang terus berkembang terbentuklah sebuah karakteristik kesenian gres yang memakai teknologi serta media komunikasi dan informasi. Media tersebut digunakan sebagai alat, medium juga sumber ide/gagasan untuk membuat sebuah karya seni. Dalam hal ini berarti kesenian tersebut tergolong ke dalam beberapa media gres yang di antaranya adalah, seni video (video art), seni internet (web art), cellular art, video performance, dan lain sebagainya.
Seni yakni karya yang diciptakan dengan indah oleh insan dan sangat bermanfaat untuk kehidupan. Banyaknya wujud seni, maka digolongkan menjadi beberapa macam, jenis, dan cabang. Seni juga bisa dimanfaatkan untuk menghilangkan stress, dan mengurangi kejenuhan.
Demikianlah klarifikasi mengenai pengertian seni hingga contohnya yang harus diketahui. Seni yakni cuilan terpenting dalam hidup yang harus dipahami oleh manusia.
Baca juga:
- Seni Teater Adalah – Sejarah, Contoh, Ciri, Jenis, Konsep, Kliping
- Seni Rupa 3 Dimensi – Teknik, Unsur, Bahan, Fungsi dan Contohnya
- Seni Rupa Terapan – Pengertian, Sejarah, Jenis, Contoh, Fungsi
- Seni Musik Adalah – Fungsi, Unsur, Jenis dan Contohnya