Seni Rupa 2 Dimensi adalah

FAST DOWNLOADads
Download

–  Sebuah karya seni rupa 2 dimensi memadukan aneka macam unsur menjadi sesuatu yang indah dipandang, dan mempunyai nilai estetika tersendiri. Penikmat seni ini tak hanya orang dewasa, tapi juga bawah umur dan remaja. Bahkan banyak dari mereka terjun ke dunia fotografi, yang juga menghasilkan sebuah karya seni 2 dimensi.


Ada banyak istilah terkait seni rupa 2 dimensi yang perlu diketahui. Karya ini sangat berbeda dari seni rupa 3 dimensi, sehingga media dan jenis-jenisnya juga tidak sama. Dalam artikel ini, akan dibahas juga 20 contoh hasil seni 2 dimensi yang sanggup dijadikan pola sebelum berkarya.


Pengertian Seni Rupa 2 Dimensi


Saat melihat sebuah karya seni, tak semua orang eksklusif mengetahui apakah karya tersebut termasuk dalam golongan seni rupa 2 dimensi atau tidak. Secara umum, seni rupa 2 dimensi sanggup diartikan sebagai karya seni yang terbatas pada dua sisi (panjang dan lebar). Dengan kata lain, jenis karya seni ini tidak mempunyai ketinggian atau ketebalan.



Fungsi Seni Rupa 2 Dimensi


Menciptakan sebuah karya seni yakni hal yang menyenangkan, tak hanya bagi para pembuatnya, tapi bagi orang-orang yang menyaksikannya. Tak jarang sebuah karya seni tetap dikagumi dan dinikmati para pecinta seni meskipun sang pembuatnya sudah meninggal dunia. Berikut ini yakni beberapa fungsi seni rupa 2 dimensi yang perlu diketahui.




  • 1. Sebagai Hiburan




Bukan belakang layar lagi, bahwa dengan melihat karya seni 2 dimensi yang indah, seseorang sanggup merasa bahagia. Manusia memang tercipta sebagai penyuka keindahan. Hati gelisah pun sanggup terhibur dengan melihat aneka macam macam karya seni yang dipajang di ruang pameran. Inilah mengapa, karya seni juga sanggup menjadi pemenuh kebutuhan emosional.




  • 2. Sarana Keagamaan atau Peribadatan




Beberapa jenis karya seni 2 dimensi juga bermanfaat untuk hal-hal yang bernuansa religius. Contohnya yakni lukisan Yesus atau kaligrafi yang menampilkan kalimat syahadat. Bahkan kadang melihat sebuah karya seni sanggup meningkatkan keimanan seseorang.




  • 3. Sarana Komunikasi




Saat membuat karya seni 2 dimensi, para seniman niscaya mempunyai suatu pesan yang dituangkan. Kadang pesan itu yakni untuk mencurahkan emosinya sendiri, atau untuk berkomunikasi dengan orang lain. Bahasa seni 2 dimensi biasanya universal, sanggup dipahami oleh banyak orang dengan aneka macam latar belakang.




  • 4. Sarana Edukasi




Beberapa jenis karya seni 2 dimensi sangat cocok untuk menjadi media edukasi. Contohnya yakni poster atau banner yang sanggup digunakan untuk mengedukasi aneka macam hal, contohnya ancaman merokok. Para pecinta lingkungan juga mengkampanyekan cara melestarikan lewat karya seni 2 dimensi.




  • 5. Fungsi Komersial




Sebuah karya seni 2 dimensi yang indah, tak hanya bernilai estetika tapi juga komersial. Itulah mengapa sebuah lukisan yang dibentuk oleh seniman terkenal sanggup bernilai miliaran rupiah. Seorang fotografer juga melaksanakan banyak pemotretan sebagai salah satu cara memperoleh penghasilan.



Unsur-Unsur Seni Rupa 2 Dimensi


Ada beberapa unsur penting yang menyusun sebuah karya 2 dimensi. Beberapa unsur seni rupa 2 dimensi yang perlu diketahui yakni sebagai berikut.




  • 1. Titik (Bintik)




Titik atau bintik yakni sebuah unsur dasar dalam karya seni 2 dimensi. Semua unsur yang lain niscaya awalnya juga merupakan sebuah titik yang kemudian dirangkai. Itulah mengapa, titik disebut sebagai unsur terkecil dalam karya seni rupa. Bintik merupakan sebuah titik dengan ukuran yang lebih besar.




  • 2. Garis




Garis merupakan unsur karya seni 2 dimensi yang menjadi pembatas antara bidang satu dan bidang lainnya. Garis mempunyai arah dan ukuran tertentu. Beberapa sifat garis yakni panjang, pendek, tebal, tipis, melengkung, lurus, bergelombang, vertikal, horizontal, dan sebagainya.




  • 3. Bidang




Bidang yakni unsur yang terbentuk dari perpaduan beberapa garis. Garis-garis ini saling berafiliasi atau beririsan, sehingga membentuk 2 dimensi, yaitu panjang dan lebar. Ada beberapa jenis bidang, yaitu geometris/organis, bersudut, dan bidang tidak beraturan. Contoh bidang bersudut yakni bentuk segitiga, persegi, oval, trapesium, dan sebagainya.




  • 4. Warna




Warna memegang peranan penting dalam sebuah karya seni, alasannya yakni perbedaan warna sedikit saja akan menghasilkan kesan dan arti yang berbeda. Kepiawaian seorang seniman dalam memainkan warna akan menentukan kualitas karya seni. Ada beberapa istilah warna yang perlu diketahui, di antaranya:


a. Warna Primer


Warna dalam golongan ini merupakan warna dasar, dan bukan merupakan hasil dari adonan warna apapun. Yang termasuk dalam warna primer yakni kuning, merah dan biru.


b. Warna Sekunder


Warna dalam kelompok ini merupakan warna yang berasal dari perpaduan antara dua warna primer. Misalnya ada warna ungu yang merupakan perpaduan antara biru dan merah. Selain ungu, hijau dan oranye juga termasuk dalam warna sekunder.


c. Warna Tersier


Warna dalam golongan ini merupakan perpaduan dari 2 warna sekunder. Contoh warna dalam kelompok ini yakni coklat.


d. Warna Analogus


Warna dalam kelompok ini yakni warna-warna yang berdampingan dalam sebuah bulat warna. Contohnya yakni warna ungu menuju ke biru.


e. Warna Komplementer


Sementara itu, warna komplementer yakni warna yang letaknya berseberangan dalam sebuah bulat warna. Contohnya yakni warna hijau dan merah.




  • 5. Gelap Terang




Banyak cara untuk membuat unsur gelap terang dalam sebuah karya 2 dimensi. Misalnya dengan melaksanakan teknik arsir atau memainkan intensitas warna. Gelap terang dalam suatu karya akan mensugesti kesan kedalaman.




  • 6. Kedalaman




Kedalaman atau ruang dalam seni 2 dimensi bersifat maya atau semu. Kedalaman hanya merupakan kesan dari penggambaran atau pengolahan unsur gelap terang.




  • 7. Tekstur




Pada beberapa jenis karya seni 2 dimensi, ada permukaan bidang yang menonjol. Inilah yang disebut tekstur. Secara umum, tekstur sanggup diartikan sebagai sifat permukaan suatu bidang. Ada tekstur yang kasar, harus, licin, berpori, dan sebagainya. Ada tekstur yang eksklusif sanggup terlihat, tapi ada juga yang harus diraba terlebih dahulu. Ada 2 jenis tekstur, yaitu:


a. Tekstur Maya


Tekstur maya atau tekstur semu yakni sifat permukaan yang apabila dilihat dan diraba akan menghasilkan kesan yang berbeda. Contohnya, ada bidang yang ketika dilihat seolah kasar, padahal ketika disentuh, sifatnya halus.


b.  Tekstur Nyata


Sementara itu, tekstur konkret memperlihatkan kesan yang sama antara penglihatan dan rabaan atau sentuhan.



Prinsip Seni Rupa 2 Dimensi


Setelah mengetahui aneka macam unsurnya, harus dipahami bahwa aneka macam unsur tersebut senantiasa daling berhubungan. Untuk itu dalam membuat sebuah karya, seorang seniman perlu memegang beberapa prinsip seni rupa 2 dimensi. Prinsip-prinsip berikut ini akan semakin memperindah sebuah karya seni.




  • 1. Keseimbangan




Dengan memegang prinsip keseimbangan, seorang seniman sanggup mengatur berat atau ringannya karya yang diciptakan. Keseimbangan tak selalu berarti harus simetris, alasannya yakni keseimbangan juga sanggup diciptakan secara asimetris, diagonal atau radial (memancar).




  • 2. Kesatuan




Kesatuan (Unity) merupakan prinsip yang menjelaskan bahwa masing-masing unsur dalam karya seni 2 dimensi tidak berdiri sendiri-sendiri. Semua unsur yakni sebuah kesatuan yang saling berafiliasi dan saling mempengaruhi.




  • 3. Irama




Meskipun irama lebih sering dikenali dalam seni musik, bergotong-royong unsur ini juga dikenal dalam karya seni 2 dimensi. Irama atau ritme yakni pengulangan satu atau beberapa unsur untuk memperlihatkan kesan tertentu. Pengulangan sanggup dilakukan untuk unsur manapun, menyerupai titik, garis, bidang, dan sebagainya.




  • 4. Gradasi




Gradasi berkaitan dengan warna, yakni permainan tingkat warna dan aneka macam jenis warna dalam suatu karya 2 dimensi. Fungsi gradasi yakni menghidupkan seni 2 dimensi.




  • 5. Komposisi




Dalam prinsip komposisi, aneka macam unsur ditampilkan dan dipadukan supaya menjadi sebuah karya yang menarik. Susunan yang teratur atau abnormal sekalipun sanggup menguatkan komposisi untuk menyajikan verbal tertentu.




  • 6. Harmoni




Harmoni atau keselarasan, yakni prinsip yang menyatukan aneka macam unsur meskipun bentuknya berbeda. Keselarasan sanggup diciptakan dengan cara mengatur pencahayaan, warna, dan unsur-unsur lainnya supaya muncul perpaduan indah yang selaras.




  • 7. Penekanan (Kontras)




Istilah pengutamaan atau kontras mungkin sangat bersahabat untuk orang-orang yang sering melaksanakan editing foto. Kontras berfungsi untuk mengatur perbedaan yang berasal dari 2 unsur. Pengaturan kontras sanggup dilakukan pada bentuk, ukuran atau warna. Dengan kontras yang baik, hasil seni akan menjadi lebih menarik.




  • 8. Kesebandingan




Prinsip ini mengatur perihal panjang pendek, tinggi rendah, besar kecil, dan luas sempit unsur-unsur seni rupa 2 dimensi supaya sanggup sedap dipandang. Contoh kesebandingan yakni pada ketika menggambar proporsi badan hewan.




  • 9. Pusat Perhatian




Pusat perhatian atau yang biasa disebut center of interest yakni perjuangan untuk menonjolkan satu atau beberapa bab dalam sebuah karya. Prinsip ini sanggup dibangun dengan mengatur pencahayaan, posisi, ukuran, warna, dan sebagainya.



Media dan Alat Seni Rupa 2 Dimensi


Untuk membuat sebuah karya seni 2 dimensi, ada beberapa alat yang biasanya digunakan. Meskipun demikian, alat yang sanggup digunakan tidak hanya terbatas pada keterangan berikut ini.




  • 1. Pensil, Konte, Pena, Drawing Pen




Alat dasar untuk membuat karya 2 dimensi yakni pensil, konte pena, atau drawing pen. Contoh karya seni yang sanggup dibentuk dengan alat-alat tersebut yakni doodle art, karikatur, dan sketsa.




  • 2. Pensil warna




Pensil warna yakni alat untuk memperlihatkan warna pada hasil karya. Teksturnya lembut dan cenderung gampang digunakan.




  • 3. Krayon




Terbuat dari lilin dan kapur, krayon juga yakni alat untuk memperlihatkan warna pada karya. Baik krayon maupun pensil warna sering digunakan bawah umur untuk berlatih membuat karya seni 2 dimensi.




  • 4. Kanvas




Media lukis yang satu ini memang sangat terkenal. Kanvas sangat gampang didapatkan, sehingga menjadi media lukis yang paling banyak digunakan oleh para seniman selama ini. Kanvas merupakan media yang dibentuk dari kain yang dilapisi lem dan cat. Saat ini banyak toko menyediakan media ini dengan aneka macam ukuran.




  • 5. Kuas dan Palet




Untuk membuat lukisan, biasanya diharapkan kuas dengan aneka macam ukuran. Kuas digunakan untuk menorehkan cat di atas kanvas atau media lukis lainnya. Sementara itu, palet sangat penting untuk meletakkan cat dan mencampur warna sebelum digunakan untuk melukis.




  • 6. Komputer, Handphone, Kamera dan Gadget Lainnya




Di dunia seni modern, seni rupa 2 dimensi sanggup dibentuk dengan menggunakan aneka macam perangkat elektronik. Gambar digital untuk sebuah poster sanggup dibentuk dengan menggunakan software yang ada dalam gadget. Setelah didesain, gambar juga sanggup dicetak dan dimanfaatkan untuk aneka macam kepentingan.




  • 7. Cat Air, Cat Minyak, Cat Akrilik




Berbagai jenis cat tersebut sanggup digunakan untuk membuat lukisan. Perbedaan ketiganya yakni pada materi dasar yang ada di dalamnya. Cat air cenderung lebih gampang kering. Cat minyak membutuhkan waktu lebih usang untuk kering, tapi lebih gampang membuat tekstur.


Sementara itu, cat akrilik terbuat dar polietilen yang akan mengeras ketika sudah kering. Car akrilik mempunyai banyak jenis, tergantung tingkat ketebalannya. Jenis cat ini cenderung lebih cepat kering daripada cat minyak. Oleh alasannya yakni itu, pelukis juga harus lebih gesit dalam menggunakan cat ini.



Jenis-Jenis Seni Rupa 2 Dimensi




  • 1. Seni Gambar




Jenis seni ini mengutamakan unsur titik, garis dan bidang untuk membentuk suatu karya. Seni gambar 2 dimensi memadukan unsur-unsur tersebut dalam dimensi panjang dan lebar.




  • 2. Seni Lukis




Seni lukis menggunakan media kanvas, atau media lainnya, serta aneka macam cat dan kuas. Berbagai warna menjadi unsur penting dalam seni lukis. Saat ini seni lukis semakin banyak alirannya, dan sangat indah untuk dinikmati.




  • 3. Seni Grafis




Seni grafis dibentuk dengan menggunakan software yang ada di aneka macam gadget. Setelah desain sudah sesuai dengan harapan sang pembuat, karenanya kemudian dicetak dan digunakan sesuai dengan kebutuhan.




  • 4. Seni Fotografi




Fotografi yakni seni yang mengabadikan potret diri atau momen tertentu, dengan menggunakan alat. Alat yang digunakan sanggup berupa kamera, dan sebagainya. Dalam seni ini, kualitas alat yang digunakan serta keterampilan sang fotografer akan menentukan estetika hasil foto.


 


Teknik Seni Rupa 2 Dimensi


Untuk menghasilkan karya yang baik, ada banyak teknik seni rupa 2 dimensi yang sanggup digunakan. Seorang seniman sanggup menentukan satu atau lebih teknik untuk membuat karya yang estetis.




  • 1. Teknik Transparan




Teknik ini menggunakan cat air dengan menggoreskannya tipis-tipis. Teknik ini akan menghasilkan warna yang transparan. Untuk menggunakan teknik ini, seniman perlu lebih teliti dan berhati-hati. Teknik ini juga disebut teknik aquarel.




  • 2. Teknik Plakat




Berbanding terbalik dengan teknik transparan, teknik plakat menggoreskan kuas yang telah terkena cat dengan kuat. Hasilnya akan terkesan tebal, dan warna yang muncul akan pekat.




  • 3. Teknik Kolase




Tidak menyerupai teknik plakat dan transparan, kolase tidak menggunakan cat warna. Kolase dibentuk dengan memotong kertas atau materi lain sesuai dengan warna dan bentuk yang diinginkan, kemudian ditempelkan ke bidang tertentu. Perpaduan kertas yang sudah ditempelkan ini akan menjadi lukisan, yang kemudian dikenal sebagai mozaik.




  • 4. Teknik Blok




Teknik blok yakni seni untuk menutupi suatu bidang dalam gambar dengan satu warna saja, dengan tingkat ketebalan yang sama. Teknik blok juga sanggup dipadukan dengan teknik lain untuk membuat imbas yang berbeda. Teknik ini disebut juga teknik siluet.




  • 5. Teknik Arsir




Teknik ini mengutamakan tabrakan garis yang dibentuk sejajar atau menyilang untuk membuat kesan tertentu pada suatu bidang. Teknik arsir memanfaatkan pena atau pensil untuk menghasilkan karya




  • 6. Teknik Linear




Teknik menggambar suatu objek dengan menggunakan pena dan pensil untuk menggambar pola garis disebut teknik linear. Teknik ini yakni salah satu dasar sebelum menambahkan teknik lain dalam suatu karya.




  • 7. Teknik Pointilis




Sesuai dengan namanya, teknik ini memanfaatkan sapuan kuas atau titik-titik dengan jumlah yang banyak untuk menghasilkan sebuah gambar.  Dengan kata lain, teknik ini menggunakan titik sebagai sebuah objek gores.




  • 8. Teknik Dussel




Teknik dussel atau teknik gosok yakni cara menggambar dengan menggosok pada suatu bidang sampai menjadikan imbas gelap terang atau kedalaman tertentu. Alat gosoknya sanggup bermacam-macam, baik pensil, krayon, dan sebagainya.




  • 9. Teknik Semprot (Air Brush)




Teknik ini merupakan salah satu cara melukis dengan menyemprotkan pewarna atau materi cair lainnya menggunakan sprayer. Teknik ini sering digunakan dalam proses pembuatan reklame.




  • 10. Teknik Cetak




Teknik ini sangat penting untuk menunjang seni rupa 2 dimensi yang berupa grafis. Setelah seni grafis final dibentuk oleh desainer, maka langkah selanjutnya yakni mencetaknya dengan alat.


 


20 Contoh Seni Rupa 2 Dimensi


Setelah mengetahui aneka macam teknik yang sanggup digunakan untuk membuat karya seni 2 dimensi, ada aneka macam contoh karya yang perlu dijadikan sebagai gambaran. Berikut ini yakni beberapa contoh karya seni rupa 2 dimensi beserta penjelasannya.




  • 1. Gambar




Contoh pertama karya seni 2 dimensi yakni gambar, yang merupakan hasil perwujudan dari aneka macam unsur seni. Contohnya yakni gambar ilustrasi.





  • 2. Kartun




Kartun yakni karya seni yang melaksanakan deformasi terhadap bentuk makhluk orisinil ke dalam wujud gambar dua dimensi. Meskipun demikian, kartun juga sanggup menampilkan sosok imajiner yang jauh dari bentuk orisinil suatu makhluk hidup.





  • 3. Sketsa




Sketsa merupakan citra garis besar atau kerangka dari suatu gambar atau lukisan. Sketsa merupakan suatu tahap awal, yang berfungsi untuk meminimalisasi kesalahan pada ketika tahap pewarnaan dan sebagainya.





  • 4. Cetak Timbul




Karya 2 dimensi ini tidak menggunakan tinta biasa, namun alat khusus untuk membuat tekstur sedikit timbul. Cetak timbul banyak digunakan untuk sablon kaos dan sebagainya.





  • 5. Fotografi







  • 6. Lukisan




Secara umum, lukisan yakni karya seni rupa 2 dimensi yang menggunakan media kanvas, kertas, atau media lain. Caranya yakni memoleskan cat dan menggunakan kuas lukis untuk membentuk suatu gambar.





  • 7. Grafiti




Grafiti yakni karya seni yang dibentuk dengan menggunakan cat semprot (air brush) pada aneka macam macam media, yang dilakukan tanpa izin sang pemilik media. Seni ini menggunakan bentuk, simbol maupun kata-kata untuk memberikan suatu pesan.





  • 8. Mural




Mural yakni lukisan di dinding yang menggunakan aneka macam media cat. Berbeda dengan grafiti yang dilakukan secara bebas, mural biasanya lebih terkonsep, dan dilakukan dengan seizin pemilik media. Bahkan tak jarang ketika ini para pemilik bisnis menyewa jasa seniman mural untuk mempercantik dinding kawasan usahanya.





  • 9. Karikatur




Inilah karya seni yang memperlihatkan penggambaran sesuatu atau seorang tokoh dengan cara membuat ciri khasnya menonjol atau lebih terlihat. Karikatur tidak membentuk sebuah dongeng yang mempunyai plot menyerupai kartun. Seorang seniman karikatur disebut karikaturis.





  • 10.  Siluet




Karya ini memperlihatkan gambar suatu objek dengan sebuah batas pinggir yang jelas. Objek dalam karya ini digambar dengan teknik blok satu warna, contohnya hitam.





  • 11.  Vignette




Seni vinyet atau vignette yakni gambar yang fungsinya untuk mengisi ruang kosong pada kertas yang memuat suatu narasi. Biasanya vignette bersifat dekoratif dan improvisatif. Seringkali vignette dibentuk tanpa pesan yang jelas.





  • 12.  Kaligrafi




Inilah seni menulis dengan estetika yang menggunakan alat berupa pena, pensil, cat, atau lainnya. Kaligrafi sanggup ditemukan di buku, atau terukir di kayu.





  • 13.  Poster




Poster atau plakat merupakan karya seni 2 dimensi yang memuat hasil dari desain grafis yang kemudian dicetak ke selembar kertas. Poster biasanya ditempel di dinding untuk memberikan suatu pesan atau maksud yang diinginkan oleh pembuat poster.





  • 14.  Banner




Banner yakni karya seni 2 dimensi yang lebih banyak digunakan untuk media promosi. Sama dengan poster, banner merupakan hasil dari desain grafis.





  • 15.  Mozaik




Mozaik merupakan karya seni dari hasil penyusunan benda menjadi suatu objek. Benda yang digunakan sebagai materi sanggup beripa serpihan kayu, kertas, potongan telur, kacang-kacangan, dan masih banyak lagi.





  • 16.  Batik




Batik yakni karya seni dengan gambar khas yang dibentuk berulang-ulang sampai membentuk ritme yang menarik. Batik ketika ini menjadi semakin marak diperkenalkan pada dunia internasional. Motif batik biasanya mempunyai arti khusus yang mendalam.





  • 17.  Logo




Logo yakni seni yang menggunakan skema atau gambar sebagai simbol yang mewakili suatu lembaga, organisasi, perusahaan, negara, dan sebagainya. Logo biasanya dibentuk sederhana, unik, tapi cukup gampang diingat.





  • 18.  Desain Arsitektur




Desain arsitektur yakni suatu rancangan bangunan yang digambarkan dalam 2 dimensi. Desain arsitektur sangat memperhatikan presisi, alasannya yakni terkait dengan skala ukuran yang sebenarnya. Oleh alasannya yakni itu, butuh banyak alat untuk menggambar arsitektur.





  • 19.  Page Layout




Page layout atau tata letak halaman yakni seni mengatur estetika kata dan gambar dalam suatu bidang 2 dimensi. Contoh page layout paling sering ditemukan pada buku dan majalah.





  • 20.  Sampul Buku




Desain sampul buku yakni karya 2 dimensi yang sangat penting. Tanpa sampul buku yang menggambarkan isinya dengan baik, sebuah buku tidak akan diminati. Sampul buku juga harus menarik perhatian dan gampang diingat.



Tokoh Seni Rupa 2 Dimensi Indonesia


Ada banyak tokoh seni rupa 2 dimensi asal Indonesia yang karyanya begitu indah dan menarik. Namun berikut ini yakni beberapa tokoh yang karyanya telah mendunia, bahkan sehabis dia meninggal dunia.




  • 1. Raden Saleh Sjarif Boestaman




Raden Saleh Sjarif Boestaman merupakan pencetus seni lukis modern di Indonesia. Pria yang lahir pada tahun 1814 ini yakni orang Indonesia pertama yang membuat lukisan dengan memanfaatkan disiplin ilmu dari Barat. Karya-karyanya banyak yang menggambarkan hewan, menyerupai ‘Macan dan Ular’ serta ‘Lion Head’. Salah satu karya fenomenalnya yakni lukisan ‘Penangkapan Diponegoro’.





  • 2. Affandi Koesoema




Karya Affandi sangat terkenal di dunia internasional. Pria yang lahir di Cirebon pada tahun 1907 dan meninggal pada tahun 1990 ini mempunyai estetika tinggi. Lukisannya telah banyak dipajang pada festival tunggal di aneka macam negara, menyerupai India, Amerika, Inggris, serta negara-negara Eropa lainnya. Salah satu karyanya yang fenomenal yakni poster bertajuk ‘Boeng, Ajo Boeng!’.




  • 3. Basuki Abdullah




Menganut ajaran naturalis dan realis, Basuki Abdullah yakni seorang maestro seni lukis. Bahkan alasannya yakni kepiawaiannya, dia pernah diangkat sebagai salah satu pelukis resmi dari istana negara. Lukisan-lukisannya menyerupai ‘Balinese Beauty’ dan ‘Kakak dan Adik’ telah banyak menarik perhatian internasional.


 


5 Karya Seni Rupa 2 Dimensi Terpopuler Sepanjang Sejarah


Dengan banyaknya karya seni rupa 2 dimensi, tidak mungkin rasanya untuk mengingat semuanya. Namun faktanya, beberapa karya seni rupa sangat terkenal, bahkan tak lekang oleh waktu.




  • 1. The Starry Night (Van Gogh)




Dibuat tahun 1889, lukisan Van Gogh ini kini dipamerkan di Museum of Modern Art. Teknik yang digunakan serta imajinasi yang berpengaruh memperlihatkan kepiawaian Van Gogh. Lukisan ini dibentuk dengan sangat detail, membuatnya sangat dicintai.





  • 2. Guernica (Pablo Picasso)




Lukisan Guernica karya Pablo Picasso sangat fenomenal alasannya yakni sang pelukis memberikan tema pemboman dengan cara yang unik. Sang seniman sukses mengabadikan momen mencekap ke dalam sebuah karya dalam dimensi yang cukup besar. Guernica dibentuk pada tahun 1937, dan kini dipamerkan di Museo Nacional Centro de Arte Reina Sofía, Perancis.





  • 3. Mona Lisa (Leonardo da Vinci)




Hampir semua orang mengetahui lukisan Mona Lisa, meskipun belum tentu sudah pernah melihatnya secara langsung. Lukisan yang dibentuk pada tahun 1503 ini dianggap sangat cerdas dan estetis alasannya yakni menampilkan sosok yang merupakan perpaduan antara wanita dan laki-laki. Lukisan yang sering dinilai misterius ini kini ada di Museum Mouvre.





  • 4. The Scream (Edward Munch)




Permainan garis dan warna yang luar biasa menghasilkan The Scream, yang mempunyai nilai misterius tersendiri. Lukisan ini memperlihatkan bahwa Edward Munch mempunyai imajinasi yang tinggi dan teknik yang mumpuni. Lukisan ini juga pernah menerima penawaran tinggi ketika lelang, bahkan mencapai triliunan.





  • 5. The Persistence of Memory (Salvador Dali)




Dilukis pada tahun 1931, lukisan Salvador Dali ini kini menjadi salah satu koleksi Museum of Modern Art yang ada di Kota New York. Lukisan ini sangat dalam maknanya, dan sanggup ditafsirkan dengan aneka macam cara, perihal arti waktu dan memori.



Seni Rupa 2 Dimensi Menggugah Hati


Berbeda dengan seni rupa terapan 3 dimensi yang sanggup digunakan eksklusif untuk aneka macam aspek kehidupan, seni rupa 2 dimensi mempunyai banyak fungsi untuk hati dan komunikasi. Banyak orang menjadi senang dengan melihat karya seni ini. Dengan memahami aneka macam hal perihal karya seni 2 dimensi, akan banyak pengetahuan gres untuk pengembangan diri.


Terima kasih sudah berkunjung, semoga artikel ini sanggup menambah wawasan.


Baca juga:



FAST DOWNLOADads
| Server1 | Server2 | Server3 |
Download
Next Post Previous Post