Sedang Ramai Hoax Tentang WhatsApp Gold Atau WhatsApp Palsu
Sedang Ramai Hoax Tentang WhatsApp Gold Atau WhatsApp Palsu – Belakangan sedang ramai tentang keberadaan aplikasi WhatsApp palsu. Aplikasi ini disebarkan dengan nama WhatsApp Gold atau WhatsApp Plus.
style=display:block; text-align:center;
data-ad-layout=in-article
data-ad-format=fluid
data-ad-client=ca-pub-8964720083136188
data-ad-slot=3567875030>
WhatsApp Gold mempunyai logo yang seolah-olah dengan WhatsApp, tetapi dengan tepi emas dan sentra hitam. Sementara WhatsApp Plus juga masih memakai logo WhatsApp dengan tepi bingkai emas dengan menampilkan tautan di tengah.
Ketika pengguna mengklik oke dan melanjutkan, aplikasi menunjukkan pemberitahuan telah busuk dan pengguna diminta untuk mengunduh versi baru.
Ketika Anda mengklik unduhan, pengguna malah dibawa ke situs berbahasa Arab. Pengguna kemudian diminta mengunduh WhatsApp Watts Plus Plus.
Jika diinstal, pengguna akan diminta untuk nomor telepon. Aplikasi berhasil dijalankan. Namun, dari hasil penelitian Malwarebytes, aplikasi ini hanya menyalin instruksi sumber WhatsApp.
Jika digunakan, aplikasi ini diduga mengumpulkan data pada nomor ponsel pengguna, nama, dan banyak sekali media yang dikirim melalui WhatsApp palsu ini. Data-data ini sanggup disalahgunakan.
Tidak Ada Di Toko Aplikasi Google Play
Aplikasi ini tidak tersedia di Google Play Store atau Apple App Store. Melainkan disebarkan melalui pesan berantai. Aplikasi ini juga menyebar dari komentar di blog dan lembaga online.
Untuk memikat pengguna semoga mengunduh aplikasi jahat ini, penyebar pesan sengaja memberi iming-iming bahwa aplikasi gres telah dipakai oleh artis terkenal.
Penerima pesan juga terpikat sebab versi pribadi WhatsApp Gold sanggup mengirim ratusan foto dalam satu kali pengiriman, emoji baru, panggilan video, peningkatan keamanan.
WhatsApp Plus juga menjanjikan pengguna untuk sanggup menyembunyikan notifikasi “typing messege“, mengecek tanda centang, dan mengusut biru pada pesan yang telah dibaca.
style=display:block; text-align:center;
data-ad-layout=in-article
data-ad-format=fluid
data-ad-client=ca-pub-8964720083136188
data-ad-slot=3567875030>
Semua godaan ini tentu saja bohong. Aplikasi WhatsApp palsu bekerjsama sudah sibuk semenjak 2016. Namun pesan penipuan melalui internet, yang dikenal sebagai penipuan, masih hidup.
Apa Yang Harus Dilakukan Untuk Pengamanan?
Jadi bagaimana jikalau Anda sudah menginstal aplikasi ini? WhatsApp merekomendasikan untuk menghapus aplikasi dengan segera.
Pengguna juga disarankan untuk menunggu 24 jam sebelum memakai aplikasi WhatsApp orisinil yang tersedia di toko aplikasi resmi, The Independent mengutip.
Untuk menghindari penipuan semacam ini, bagi pengguna Android tidak pernah tertarik untuk mengunduh aplikasi atau jikalau itu diberikan file yang diakhiri dengan (.apk) dari pesan berantai atau dari internet. Selalu unduh aplikasi dari toko aplikasi resmi.
Namun, Anda juga perlu berhati-hati dikala mengunduh dari toko aplikasi resmi, pastikan pembuat aplikasi yakni nama pengembang yang benar. Misalnya, aplikasi WhatsApp orisinil dibentuk oleh pengembang berjulukan WhatsApp Inc.
Anda sanggup mengusut di internet untuk nama pengembang aplikasi orisinil jikalau Anda ragu untuk mengunduh aplikasi.
WhatsApp dikala ini mempunyai 315 juta pengguna aktif harian menurut data pada pertengahan 2017. Kaprikornus tidak mengherankan bahwa banyak orang bertindak atas nama aplikasi ini untuk menipu pengguna internet.
Demikianlah pembahasan ihwal WhatsApp Gold ini. Berhati-hatilah dalam memakai sosial media, semoga kita semua terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan. Semoga bermanfaat.
Lihat Juga :
