Perbedaan Tumbuhan Dikotil dan Monokotil

FAST DOWNLOADads
Download

– Pembahasan wacana tumbuh-tumbuhan sangat menyenangkan mengingat organisme satu ini gampang ditemukan. Bukan hanya itu, spesiesnya juga sangat bermacam-macam dan keberagamannya sanggup didasarkan pada beberapa hal termasuk jumlah keping bijinya. Jika didasarkan pada jumlah keping biji tersebut, maka ada tumbuhan dikotil dan monokotil. Lalu apa pengertian serta perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil?


Pada dasarnya, perbedaan dikotil dan monokotil beserta misalnya memang terletak pada jumlah keping bijinya. Namun selain itu, kedua jenis tumbuhan ini memiliki ciri khas masing-masing yang juga sanggup menjadi faktor pembeda. Untuk mendapat isu lebih banyak mengenai perbedaan ini, mari simak pembahasan singkat berikut ini.


Pengertian Tumbuhan Monokotil dan Dikotil


tumbuhan


Secara singkat, tumbuhan monokotil yaitu tumbuhan dengan jumlah keping biji yang hanya satu. Sementara untuk tumbuhan dikotil ialah tumbuhan dengan jumlah keping bijinya dua atau lebih. Jika hendak dijabarkan lebih jauh, maka yang dimaksud dengan tumbuhan monokotil ialah tumbuhan berbunga dengan keping biji yang hanya satu, daunnya berselang seling, tulang daunnya sejajar serta memiliki akar serabut yang cenderung kecil dan tipis.


Adapun mengenai tumbuhan dikotil, ini yaitu tumbuhan berbunga dengan keping biji yang jumlahnya dua, memiliki daun berbentuk melebar, tulang daunnya menyirip dan akarnya ialah akar tunggang yang cenderung besar dan tebal.


Contoh Tumbuhan Monokotil


tumbuhan


Tentunya ada lebih dari 20 pola tumbuhan monokotil dan dikotil yang sanggup ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Dari sekian banyak pola tumbuhan monokotil yang ada, beberapa di antaranya ialah ibarat berikut ini:



  • Kurma atau Phoenix dactylifera

  • Kunyit atau Curcuma domestica val

  • Jahe atau Zingiber officinale

  • Anggrek atau Orchidacae

  • Pisang atau Musa sp

  • Tebu atau Saccharum sp

  • Padi atau Oryza sativa L.

  • Kelapa atau Cocos nucifera

  • Jagung atau Zea Mays sp


Berbagai pola tumbuhan monokotil yang ada di atas sanggup dikelompokkan dalam beberapa kelompok besar atau famili yakni Zingiberaceae atau jahe-jahean, Orchidaceae atau anggrek-anggrekan, Musaceae atau pisang-pisangan, Palmae atau pinang-pinangan dan Graminae atau rumput-rumputan.


Contoh Tumbuhan Dikotil


tumbuhan


Sama ibarat tumbuhan monokotil, untuk tumbuhan dikotil ini juga terdiri atas beberapa kelompok besar atau famili ibarat berikut.



  • Compositae atau komposit, di mana misalnya ialah bunga matahari

  • Leguminoceae atau polong-polongan, di mana misalnya ialah pete dan kacang panjang atau kacang tanah

  • Solanaceae atau terong-terongan, di mana misalnya ialah tomat, cabai dan terong itu sendiri

  • Euphorbiaceae atau jarak-jarakan di mana misalnya ialah jarak dan karet

  • Myrtaceae atau jambu-jambuan, di mana misalnya ialah jambu biji dan jambu air


Gambar Tumbuhan Monokotil


Setelah mengetahui sejumlah pola tumbuhan monokotil dan dikotil di atas, berikut ini akan disampaikan sejumlah gambar pola tumbuhan monokotil, antara lain:




  • Anggrek




tumbuhan




  • Jagung




tumbuhan




  • Kelapa




tumbuhan




  • Kunyit




tumbuhan




  • Padi




tumbuhan


Gambar Tumbuhan Dikotil


Berikut ini yaitu sejumlah gambar pola tumbuhan dikotil, antara lain:




  • Perecambahan Tumbuhan Dikotil




tumbuhan




  • Jarak




tumbuhan




  • Kacang Tanah




tumbuhan




  • Petai




tumbuhan




  • Terong




tumbuhan


Tabel Perbedaan Tumbuhan Monokotil dan Dikotil


Pembahasan tumbuhan monokotil dan dikotil tentu tidak lengkap jikalau tidak menyinggung perbedaan keduanya. Perbedaan-perbedaan tersebut meliputi beberapa hal yang tercantum dalam tabel berikut ini.







































































No.Faktor PembedaDikotilMonokotil
1Struktur serbuk sari3 pori1 pori
2Letak berkas pengangkutTeratur dan tersebarTidak teratur dan tersebar
3Pertumbuhan batang dan akarDapat membesarTidak sanggup membesar atau stagnan
4BatangBerkayu dan berkambiumTidak berkayu dan tidak berkambium
5Jumlah kelopak bungaKelipatan 4, 5 atau lebihKelipatan 3
6Tudung akarTidak adaAda
7Jenis akarTunggangSerabut
8Bentuk daunCenderung melengkung dan simetrisMemanjang ibarat pita
9Tulang daunMenyirip atau menjariMelengkung atau sejajar
10Jumlah potongan bijiDuaSatu

Penjelasan Singkat Perbedaan Tumbuhan Dikotil dan Monokotil


tumbuhan


Dari tabel perbedaan monokotil dan dikotil di atas sudah diketahui apa saja ciri-ciri dikotil dan monokotil. Untuk selanjutnya, perbedaan-perbedaan tersebut akan dijelaskan secara singkat di bawah ini.


1. Perbedaan Pada Struktur Serbuk Sari


Serbuk sari merupakan alat reproduksi tumbuhan yang berupa butiran halus, di mana di dalamnya terdapat kandungan mikrogametofit yang nantinya akan menghasilkan gamet jantan. Pada tumbuhan monokotil, serbuk sari ini memiliki alur tunggal pada tiap butirnya. Sementara untuk tumbuhan dikotil, serbuk sari tersebut memiliki 3 alur sekaligus pada tiap butirnya.


2. Perbedaan Pada Berkas Pengangkut


Berkas pengangkut dikotil dan monokotil juga berbeda. Adapun yang dimaksud berkas pengangkut ialah bab tumbuhan yang memiliki kiprah untuk mengangkut air serta unsur hara yang berasal dari dalam tanah serta mengangkut hasil proses fotosintesis untuk lalu disebarkan pada seluruh bab tumbuhan.


Pada tumbuhan monokotil, berkas pengangkut ini akan menyebar di batang pada pembuluh kayu maupun pembuluh tapis. Tumbuhan jenis ini memiliki tipe kolateral tertutup atau tidak terdapat kambium di antara pembuluh xylem dan floem. Selain itu, berkas pengangkut pada tumbuhan monokotil jikalau semakin ke tengah ukurannya semakin membesar.


Sementara pada tumbuhan dikotil, berkas pengangkut tersebut akan teratur dan memiliki tipe kolateral terbuka, yakni antara xylem dengan floem terdapat kambium. Mengenai ukurannya, pada tumbuhan dikotil ukuran berkas pengangkut cenderung seragam.


3. Perbedaan Pada Batang


Perbedaan monokotil dan dikotil pada batang yang pertama tampak pada ukurannya. Tumbuhan monokotil memiliki batang yang tidak sanggup bermetamorfosis besar secara keseluruhan, sementara tumbuhan dikotil memiliki batang yang sanggup membesar ukurannya. Bahkan bukan hanya batang saja, hal ini juga berlaku pada bab tumbuhan secara keseluruhan.


Selain itu, tumbuhan monokotil diketahui memiliki batang forum atau koleoptil, sementara tumbuhan dikotil tidak. Perbedaan batang monokotil dan dikotil lainnya ialah pada tumbuhan monokotil tidak terdapat kambium, sementara tumbuhan dikotil memiliki kambium.


Keberadaan kambium inilah yang menciptakan tumbuhan dikotil menjadi besar dan menebal. Berbeda dengan tumbuhan monokotil, alasannya yaitu ia tidak memiliki kambium maka batangnya tidak akan mengalami penambahan ukuran.


Selain itu, diketahui bahwa tumbuhan monokotil tidak memiliki rambut pada bab epidermis serta tidak bercabang. Sebaliknya, tumbuhan dikotil memiliki rambut pada bab epidermis dan memiliki cabang.


4. Perbedaan Pada Akar


Perbedaan monokotil dan dikotil pada akar ialah pada tumbuhan monokotil tidak memiliki kambium sementara tumbuhan dikotil memiliki kambium. Selain itu, pada bab ujung akar tumbuhan monokotil memiliki tudung akar atau kaliptra yang berfungsi untuk melindungi akar tatkala menembus tanah biar sanggup menyerap banyak sekali garam mineral dan air dalam tanah.


Selain itu, floem serta xylem pada tumbuhan monokotil posisinya selang seling dengan jumlah yang begitu banyak dan memiliki empulur serta inti akar yang begitu besar. Akar ini juga berupa akar serabut yang terbentuk dari batang.


Kemudian untuk tumbuhan dikotil, ia tidak memiliki kaliptrogen sehingga tidak sanggup membentuk tudung akar. Posisi floemnya berada di bab luar xylem dan pembuluh xylem ini hanya memiliki sedikit serat, dindingnya tebal namun parenkimnya banyak.


Antara xylem dengan floem dibatasi oleh kambium dengan posisi xylem yang ada di bab tengah akar. Tumbuhan dikotil memiliki akar tunggang yang terbentuknya berasal dari percabangan utama akar.


5. Perbedaan Pada Daun


Selesai dengan pembahasan mengenai perbedaan akar monokotil dan dikotil di atas, kini beralih pada bab daunnya. Mengenai daun, diketahui bahwa tumbuhan monokotil memiliki daun yang terdapat sel kipas di bab epidermisnya, di mana fungsinya ialah untuk menutup atau menggulung serta membuka daun.


Selain itu, daun tumbuhan monokotil akan berbentuk memanjang dan posisi tulang daunnya sejajar. Tumbuhan monokotil juga memiliki pembuluh xylem yang terdiri atas dua protoxilem dan dua metaxilem. Untuk selubung berkas pengangkutnya sendiri akan terbentuk dari sklerenkim dan posisi stomatanya terdapat di antara urat daun.


Untuk tumbuhan dikotil, bentuknya cenderung melebar dengan posisi tulang daun yang menyirip atau menjari. Selubung berkas pengangkutnya akan dibuat dari kolenkim dan jumlah protoxilem dan metaxilem yang lebih banyak dari tumbuhan monokotil. Mengenai stomata, pada tumbuhan dikotil terdapat di permukaan atas serta bawah daun.


6. Perbedaan Pada Bunga


Perbedaan bunga dikotil dan monokotil terutama dilihat dari jumlah kelopaknya. Pada tumbuhan monokotil, bunganya tersebut memiliki kelopak dengan jumlah kelipatan tiga, misalnya 3, 6, 9 dan seterusnya. Sementara pada tumbuhan dikotil, jumlah kelopaknya lebih banyak, sanggup kelipatan 4 atau bahkan 5.


7. Perbedaan Pada Biji


Pada tumbuhan berbunga atau Angiospermae, biji ini merupakan alat untuk berkembangbiak. Biji pada tumbuhan monokotil hanya terdiri atas satu keping dengan bentuk umumnya ialah tipis dan panjang, sementara untuk tumbuhan dikotil terdiri atas 2 keping dan sanggup juga lebih. Adapun mengenai bentuknya biasanya tampak tebal dan berdaging. Keping biji ini biasa disebut juga dengan kotiledon.


Selain menurut jumlah keping biji, perbedaan biji dikotil dan monokotil juga tampak pada strukturnya. Mengenai hal ini, secara umum biji tumbuhan monokotil memiliki struktur sebagai berikut:



  • Koleoptil ialah bab yang akan melindungi plumula

  • Plumula ialah calon batang atau daun

  • Radikula ialah calon akar

  • Koleoriza ialah bab yang menjadi pelindung radikula

  • Skutelum ialah alat untuk menyerap cadangan makanan

  • Endosperma ialah cadangan makanan


Sementara untuk struktur biji tumbuhan dikotil ialah sebagai berikut.



  • Kulit biji ialah bab yang melapisi seluruh biji

  • Plumula ialah calon batang atau daun

  • Epikotil ialah ruang batang di atas daun forum yang akan menjadi batang serta daun

  • Hipokotil ialah bab di bawah kotiledon yang akan menjadi akar

  • Radikula ialah calon akar

  • Kotiledon ialah cadangan makanan


Manfaat Tumbuhan Dikotil dan Monokotil


tumbuhan


Manfaat dikotil dan monokotil tentu sangat banyak dan ini perlu diubahsuaikan dengan jenis tumbuhan itu sendiri. Dari sekian banyak tumbuhan monokotil, beberapa pola dan keuntungannya ialah sebagai berikut.



  1. Melon, keuntungannya di antaranya ialah membantu agenda diet, membantu menjaga kesehatan jantung, membantu merawat kulit wajah, memperlancar pencernaan serta membantu menjaga kesehatan mata

  2. Kurma, keuntungannya di antaranya ialah membantu menjaga biar sistem syaraf tetap sehat, menjaga kesehatan jantung, sumber energi, pencegah anemia, mengatasi gangguan pencernaan dan menciptakan kesehatan tulang tetap terjaga

  3. Kunyit, keuntungannya di antaranya ialah obat untuk penyakit tifus, mencegah anemia, mengatasi keputihan pada wanita, melancarkan pencernaan dan mencegah kanker

  4. Pisang, keuntungannya di antaranya ialah menjaga kesehatan jantung, mengatasi sakit anemia, melancarkan sistem pencernaan, sanggup dijadikan sebagai masker dan membantu agenda diet

  5. Padi, keuntungannya di antaranya ialah sumber karbohidrat, obat disentri, tepungnya sanggup dimanfaatkan untuk kecantikan dan sumber vitamin B


Kemudian untuk pola serta manfaat tumbuhan dikotil di antaranya ialah sebagai berikut.



  1. Jambu air, keuntungannya di antaranya ialah mengontrol gula darah, sumber protein dan serat, mencegah kanker dan mengurangi kolesterol

  2. Cabai, keuntungannya di antaranya ialah menyembuhkan infeksi, mencegah kanker, mencegah darah tinggi dan meningkatkan metabolisme

  3. Tomat, keuntungannya di antaranya ialah mencegah sembelit, menjaga tekanan darah, menyehatkan jantung dan mencegah kanker

  4. Jarak, keuntungannya di antaranya ialah obat rematik, mengatasi luka bakar, mengatasi sakit gigi, mengobati radang pendengaran dan obat untuk sariawan

  5. Kapas, keuntungannya di antaranya ialah untuk dijadian benang dan materi dasar untuk kain


Kesimpulan


Perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil meliputi banyak hal, di antaranya ialah serbuk sari, berkas pengangkut, batang, akar, bunga, daun serta biji. Baik tumbuhan dikotil maupun tumbuhan monokotil terdiri atas banyak sekali jenis dengan memiliki manfaat masing-masing. Contohnya juga sangat gampang ditemukan di lingkungan sekitar, bahkan banyak di antaranya yang dikonsumsi oleh manusia, baik sebagai makanan, obat-obatan maupun tumbuhan hias.


Demikian pembahasan mengenai pengertian dikotil dan monokotil sekaligus perbedaan keduanya dan manfaatnya, semoga bermanfaat.




Baca juga:



FAST DOWNLOADads
| Server1 | Server2 | Server3 |
Download
Next Post Previous Post